Kembangkan Bisnis Bus Listrik, BNBR Gabungkan Anak Usaha

Perseroan berencana untuk melakukan pencatatan saham perdana (initial public offering/IPO) dibawah anak usahanya yaitu Bakrie Industries.

Menurut manajemen BNBR, IPO anak usahanya tersebut didorong oleh keinginan investor strategis asal China yang tertarik untuk masuk ke sector industri di tanah air.

"Kami akan IPO Industries karena diminati banyak investor di Tiongkok, sebelumnya memang banyak skema ya seperti partnership dan juga IPO ini," ujar Bobby.

Namun, untuk IPO tersebut perseroan masih mencari investor yang layak dan cocok untuk menyerap saham perdana anak usahanya tersebut.

"kalua IPO itu kami masih dalam tahapan ya, untuk investor yang masuk itu juga menurut saya pemain yang punya teknolohi juga dan lebih ke investment company," tambah Bobby.

Sementara itu, dengan berbagai rencana dan proyek besar perseroan, pada tahun ini BNBR menargetkan memperoleh laba bersih kotor sebesar Rp 354 miliar dibandingkan dengan kerugian bersih perseroan pada 2017 sebesat Rp 1,20 triliun.

Sementara itu, target pendapatan pada tahun ini diperkirakan mencapai Rp 4,22 triliun dibandingkan dengan pendapatan perseroan pada tahun lalu sebesar Rp 2,45 triliun.


(roy/roy)

Pages

Show All