Emtek Bagi Dividen Rp 40/Saham
Monica Wareza, CNBC Indonesia
25 June 2018 19:41
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) membagikan dividen senilai Rp 225,60 miliar untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2017. Jumlah dividen ini diambil dari laba bersih perusahaan tahun lalu ditambah dengan laba ditahan perusahaan yang mencapai Rp 1 triliun.
Jumlah ini setara dengan Rp 40 per unit saham, yang terdiri dari Rp 20 sebagai dividen interim yang telah dibagikan pada 22 Desember 2017 lalu dan dividen tunai sebesar Rp 20 per saham. Dengan asumsi harga saham pada penutupan perdagangan hari ini di Rp 8.950 per saham maka dividen yield perusahaan adalah sebesar 0,44%.
Wakil Direktur Utama Emtek Sutanto Hartono mengatakan cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi akan jatuh pada 2 Julo 2018 sementara recording date pemegang saham pada 5 Juli 2018.
"Pembayaran dividen akan dilakukan pada 12 Juli 2018," kata Sutanto di SCTV Tower, Jakarta, Senin (25/6).
Laba bersih perseroan sepanjang tahun lalu, turun 87,64% menjadi Rp 43,77 miliar dibandingkan dengan laba bersih 2016 sebesar Rp 354,31 miliar.
Jatuhnya laba EMTK salah satunya didorong oleh beban usaha yang naik 14,07% pada 2017 menjadi Rp 4,75 triliun dibandingkan 2016 yang tercatat sebesar Rp 4,16 triliun.
Laba Turun
Sutanto mengatakan tahun ini perusahaan masih akan mengalami penurunan laba bersih, pasalnya induk usaha SCTV ini masih agresif untuk berinvestasi di bisnis digital.
"Investasi di bisnis digital umumnya masih rugi, tidak hanya di Emtek tapi di luar juga seperti itu," jelas Sutanto.
Dia menyebutkan bahwa tahun ini pendapatan perusahaan masih akan didorong oleh usaha free to air seperti SCTV yang sejak Januari-Juni tahun ini memberikan pendapatan dominan kepada perusahaan.
(hps) Next Article Dharma Satya Bagi Dividen Rp 104,58 M
Jumlah ini setara dengan Rp 40 per unit saham, yang terdiri dari Rp 20 sebagai dividen interim yang telah dibagikan pada 22 Desember 2017 lalu dan dividen tunai sebesar Rp 20 per saham. Dengan asumsi harga saham pada penutupan perdagangan hari ini di Rp 8.950 per saham maka dividen yield perusahaan adalah sebesar 0,44%.
Wakil Direktur Utama Emtek Sutanto Hartono mengatakan cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi akan jatuh pada 2 Julo 2018 sementara recording date pemegang saham pada 5 Juli 2018.
Laba bersih perseroan sepanjang tahun lalu, turun 87,64% menjadi Rp 43,77 miliar dibandingkan dengan laba bersih 2016 sebesar Rp 354,31 miliar.
Jatuhnya laba EMTK salah satunya didorong oleh beban usaha yang naik 14,07% pada 2017 menjadi Rp 4,75 triliun dibandingkan 2016 yang tercatat sebesar Rp 4,16 triliun.
Kenaikan beban usaha tersebut tidak didukung dengan peningkatan pendapatan yang signifikan. Pendapatan perseroan tercatat hanya naik 3,04% menjadi Rp 7,59 triliun dibandingkan 2016 yang mencapai Rp 7,36 triliun.
Laba Turun
Sutanto mengatakan tahun ini perusahaan masih akan mengalami penurunan laba bersih, pasalnya induk usaha SCTV ini masih agresif untuk berinvestasi di bisnis digital.
"Investasi di bisnis digital umumnya masih rugi, tidak hanya di Emtek tapi di luar juga seperti itu," jelas Sutanto.
Dia menyebutkan bahwa tahun ini pendapatan perusahaan masih akan didorong oleh usaha free to air seperti SCTV yang sejak Januari-Juni tahun ini memberikan pendapatan dominan kepada perusahaan.
(hps) Next Article Dharma Satya Bagi Dividen Rp 104,58 M
Most Popular