Ada Lebaran, Menko Darmin Prediksi Inflasi Juni 0,22% - 0,25%

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution sepakat menyebut, tingkat inflasi Juni 2018 masih relatif lebih rendah, meskipun ada momen Lebaran.

Berbicara usai meninjau proyek MRT, Darmin memperkirakan, inflasi Juni 2018 bergerak di kisaran 0,22% - 0,25%, atau tak jauh berbeda dari hasil survei pekan pertama yang dilakukan Bank Indonesia (BI).

Pilihan Redaksi Obat Luka Buat Ekonomi Brasil: Piala Dunia! Mengenal Lebih Dekat Investasi Saham Jelang Rapat The Fed & Pertemuan Trump-Kim, Harga Emas Stabil

"Memang sekitar segitu, 0,22% atau 0,25% karena harga beras oke, daging oke, mungkin yang sedikit naik itu telur tapi tidak banyak," kata Darmin, Senin (11/6/2018).

Proyeksi tersebut, sambung Darmin, pun dengan catatan harga tiket pesawat tidak melonjak. Apalagi, biasanya harga tiket angkutan udara selama Lebaran naik cukup signifikan.

"Kalau harga transportasi udara tidak ada lonjakan, maka inflasi Juni akan berkisar 0,22% - 0,25%," ungkapnya.

Berdasarkan survei minggu pertama yang dilakukan BI, harga bahan pangan relatif terkendali. Namun, bank sentral meyakini tarif angkutan udara akan menjadi komponen pendorong inflasi Juni 2018.

"Sampai minggu pertama kita estimasi pada Juni ini diperkirakan terjadi inflasi 0,22% dan 2,75% year on year," kata Gubernur BI Perry Warjiyo.

(roy) Next Article Cipali Terapkan Sistem One Way Selama Arus Mudik dan Balik