
Kecemasan Perang Dagang Hambat Langkah Wall Street
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
06 June 2018 06:22

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks-indeks acuan Wall Street ditutup bervariasi pada perdagangan hari Selasa (5/6/2018) akibat kecemasan perang dagang kembali menghantui investor.
Nasdaq Composite ditutup naik 0,4% di 7.637,86 didorong oleh saham Amazon dan Netflix yang naik masing-masing 1,1% dan 1,9%. Penguatan tipis yang dibukukan Nasdaq tersebut terjadi setelah indeks yang sarat dengan perusahaan teknologi itu mencatatkan rekor penutupan sehari lalu, dilansir dari CNBC International.
Namun, kedua indeks utama lainnya mesti berjuang menghadapi sentimen negatif perang dagang di mana Dow Jones Industrial Average terkoreksi 0,06% menjadi 24.799,98 sementara S&P 500 naik hanya 0,1% ke 2.748,79.
Kedua indeks tersebut tersendat langkahnya karena Wall Street resah oleh ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan beberapa rekan dagangnya.
Pekan lalu, pemerintahan Presiden AS Donald Trump mengenakan bea impor baja dan aluminium dari Kanada dan Uni Eropa (UE). UE dan Kanada langsung mengancam akan menerapkan hal yang sama terhadap AS. Sementara itu, Meksiko mengumumkan tarifnya sendiri pada hari Selasa yang menargetkan produk AS, seperti daging babi, keju, dan baja.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?
Nasdaq Composite ditutup naik 0,4% di 7.637,86 didorong oleh saham Amazon dan Netflix yang naik masing-masing 1,1% dan 1,9%. Penguatan tipis yang dibukukan Nasdaq tersebut terjadi setelah indeks yang sarat dengan perusahaan teknologi itu mencatatkan rekor penutupan sehari lalu, dilansir dari CNBC International.
Namun, kedua indeks utama lainnya mesti berjuang menghadapi sentimen negatif perang dagang di mana Dow Jones Industrial Average terkoreksi 0,06% menjadi 24.799,98 sementara S&P 500 naik hanya 0,1% ke 2.748,79.
Pekan lalu, pemerintahan Presiden AS Donald Trump mengenakan bea impor baja dan aluminium dari Kanada dan Uni Eropa (UE). UE dan Kanada langsung mengancam akan menerapkan hal yang sama terhadap AS. Sementara itu, Meksiko mengumumkan tarifnya sendiri pada hari Selasa yang menargetkan produk AS, seperti daging babi, keju, dan baja.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?
Most Popular