
Ada Sinyal Bunga Acuan BI Naik, IHSG Balik ke 6.000
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
28 May 2018 10:38

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ke level 6.000. Pelaku pasar tampaknya mulai mengapresiasi sinyal dari Bank Indonesia (BI) yang berencana akan menaikkan suku bunga acuan.
Hingga pukul 10.20 WIB, IHSG tercatat menguat 1,24% ke level 6.049,95 poin.
Nilai transaksi tercatat sudah mencapai Rp 2,27 triliun, dengan volume 3,21 miliar saham dari frekuensi 135.998 kali. Investor asing tercatat melakukan akumulasi beli senilai Rp 186,68 miliar.
Saham-saham yang menjadi penopang penguatan IHSG di antaranya, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang naik 5%, lalu saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) yang naik 5,77%, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang naik 2,24% dan saham PT Telekomunikasi Indonesia yang naik 2,81%.
Pelaku pasar tampaknya mengapresiasi sinyal yang diberikan BI yang akan menaikkan suku bunga acuan. Menurut rencana BI akan melaksanakan Rapat Dewan Gubernur (RDG) insidentil pertengahan pekan ini.
(hps/wed) Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000
Hingga pukul 10.20 WIB, IHSG tercatat menguat 1,24% ke level 6.049,95 poin.
Nilai transaksi tercatat sudah mencapai Rp 2,27 triliun, dengan volume 3,21 miliar saham dari frekuensi 135.998 kali. Investor asing tercatat melakukan akumulasi beli senilai Rp 186,68 miliar.
Pelaku pasar tampaknya mengapresiasi sinyal yang diberikan BI yang akan menaikkan suku bunga acuan. Menurut rencana BI akan melaksanakan Rapat Dewan Gubernur (RDG) insidentil pertengahan pekan ini.
(hps/wed) Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000
Most Popular