
Komentar Trump Hapus Penguatan Wall Street
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
23 May 2018 06:17

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks-indeks acuan Wall Street berjatuhan pada penutupan perdagangan hari Selasa (22/5/2018) akibat komentar Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang mengatakan tidak puas dengan hasil perundingan perdagangan negaranya dengan China. Ia juga mengatakan pertemuan tingkat tinggi dengan Korea Utara mungkin tidak akan pernah terjadi.
Dow Jones Industrial Average rontok 0,72% menjadi 24.834,41, S&P 500 terkoreksi 0,3% ke posisi 2.724,44, sementara Nasdaq Composite berkurang 0,2% menjadi 7.378,46.
Trump berbicara kepada wartawan bahwa ia tidak puas terhadap pembicaraan perdagangan dengan China yang terjadi pekan lalu. Ia menyebut perundingan tersebut sebuah awal sebab pemerintahannya tetap bekerja untuk mencapai kesepakatan perdagangan untuk menyelesaikan isu ketidakseimbangan perdagangan dengan China, CNBC International melaporkan.
Presiden AS itu juga berkomentar mengenai rencana pertemuan dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, dan menyatakan "Terjadi atau tidak, kalian akan mengetahuinya segera."
Pertemuan tersebut dijadwalkan berlangsung tanggal 12 Juni di Singapura.
"Ada banyak ketidakpastian saat ini dan itu tercermin dari ketatnya perdagangan yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir," kata Jennifer Ellison dari Bingham, Osborn & Scarborough.
Sebelumnya, Wall Street memulai perdagangan di zona positif setelah China mengumumkan rencana pemotongan tarif kendaraan dan suku cadangnya mulai 1 Juli. Pengumuman itu muncul setelah Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan kepada CNBC hari Senin bahwa AS telah membuat kemajuan yang sangat berarti dalam pembicaraan perdagangannya dengan China.
"Sekarang terserah pada kami untuk bagaimana memastikan kami dapat melaksanakannya [kesepakatan ini]," ujar Mnuchin.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?
Dow Jones Industrial Average rontok 0,72% menjadi 24.834,41, S&P 500 terkoreksi 0,3% ke posisi 2.724,44, sementara Nasdaq Composite berkurang 0,2% menjadi 7.378,46.
Trump berbicara kepada wartawan bahwa ia tidak puas terhadap pembicaraan perdagangan dengan China yang terjadi pekan lalu. Ia menyebut perundingan tersebut sebuah awal sebab pemerintahannya tetap bekerja untuk mencapai kesepakatan perdagangan untuk menyelesaikan isu ketidakseimbangan perdagangan dengan China, CNBC International melaporkan.
Pertemuan tersebut dijadwalkan berlangsung tanggal 12 Juni di Singapura.
"Ada banyak ketidakpastian saat ini dan itu tercermin dari ketatnya perdagangan yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir," kata Jennifer Ellison dari Bingham, Osborn & Scarborough.
Sebelumnya, Wall Street memulai perdagangan di zona positif setelah China mengumumkan rencana pemotongan tarif kendaraan dan suku cadangnya mulai 1 Juli. Pengumuman itu muncul setelah Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan kepada CNBC hari Senin bahwa AS telah membuat kemajuan yang sangat berarti dalam pembicaraan perdagangannya dengan China.
"Sekarang terserah pada kami untuk bagaimana memastikan kami dapat melaksanakannya [kesepakatan ini]," ujar Mnuchin.
(prm) Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular