
Temukan Cadangan Emas, Saham Antam Naik di Atas 4%
Roy Franedya, CNBC Indonesia
21 May 2018 14:21

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks harga saham gabungan (IHSG) masih melanjutkan tren koreksi pada perdagangan har ini. Hingg pukul 14.09 WIB, IHSG terkoreksi 0,41% ke level 5.759,7 poin.
Namun saham anak usaha PT Indonesia Asahan Aluminium, holding Badan Usaha Milk Negara (BUMN) Tambang, malah naik di atas 3%. Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menguat 4,71% menjadi Rp 890/saham. Saham ANTM sudah diperdagangkan sebanyak 4.086 kali dengan nilai transaksi Rp 60,36 miliar. Saham ANTM memiliki kapitalisasi pasar Rp 21,39 triliun.
(roy) Next Article Uji Prospek Saham Baru Anggota LQ45 & IDX30
Namun saham anak usaha PT Indonesia Asahan Aluminium, holding Badan Usaha Milk Negara (BUMN) Tambang, malah naik di atas 3%. Saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menguat 4,71% menjadi Rp 890/saham. Saham ANTM sudah diperdagangkan sebanyak 4.086 kali dengan nilai transaksi Rp 60,36 miliar. Saham ANTM memiliki kapitalisasi pasar Rp 21,39 triliun.
Selain saham Antamn, saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) juga menguat tinggi sekitar 3,52% menjadi Rp 3.830 per saham. Saham PTBA sudah diperdagangkan sebanyak 3.882 kali dengan nilai transaksi Rp 75,34 miliar. Saham PTBA memiliki kapitalisasi pasar Rp 44,21 triliun.
Saham ANTM terkerek karena BUMN produsen emas ini bersama dengan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) telah menemukan cadangan emas yang besar di Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Cadangan emas di Dompu diperkirakan mencapai 1,38 juta ton emas karena tambang Batu Hijau milik Newmont memiliki cadangan 690.000 ton emas. Sementara cadangan tembaga di Dompu diperkirakan melebihi 8,6 juta ton atau 19 miliar pounds, sesuai cadangan tembaga di Merdeka Copper.
Adapun saham PTBA menguat karena manajemen menargetkan kapasitas produksi batubara mencapai 75 Juta ton per tahun pada 2023 mendatang dengan strategi membangun transportasi kereta api ke Tarahan, Lampung Selatan dan ke arah Pelabuhan Kertapati Sumatera Selatan.
Cadangan emas di Dompu diperkirakan mencapai 1,38 juta ton emas karena tambang Batu Hijau milik Newmont memiliki cadangan 690.000 ton emas. Sementara cadangan tembaga di Dompu diperkirakan melebihi 8,6 juta ton atau 19 miliar pounds, sesuai cadangan tembaga di Merdeka Copper.
Adapun saham PTBA menguat karena manajemen menargetkan kapasitas produksi batubara mencapai 75 Juta ton per tahun pada 2023 mendatang dengan strategi membangun transportasi kereta api ke Tarahan, Lampung Selatan dan ke arah Pelabuhan Kertapati Sumatera Selatan.
(roy) Next Article Uji Prospek Saham Baru Anggota LQ45 & IDX30
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular