Dolar Kembali Rp 14.000, Asing Lepas Saham Bank Buku IV

Jakarta, CNBC Indonesia - Investor asing kembali melepas saham-saham bank besar dan saham big cap lainnya, yang menjadi pemicu koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pelemahan rupiah masih menjadi alasan utama investor lepas saham-saham bank tersebut.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) tercatat paling banyak dilepas investor asing pada perdagangan hari ini. Akumulasi jual bersih investor asing pada saham perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia ini, mencapai Rp 113,86 miliar dari total transaksi Rp 183,21 miliar. Harga saham TLKM, turun 2,82% ke level harga Rp 3.440 per unit saham.

Kemudian dilanjutkan saham bank-bank buku IV, seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Akumulasi jual bersih asing, terhadap saham BBRI senilai Rp 59,93 miliar dari total transaksi Rp 97,51 miliar. Harga saham BBRI, turun 1,25% ke level harga Rp 3.150 per unit saham.

Akumulasi jual bersih asing, terhadap saham BMRI senilai Rp 50,92 miliar dari total transaksi Rp 85,76 miliar. Harga saham BMRI, turun 3,13% ke level harga Rp 6.975 per unit saham.

Akumulasi jual bersih asing, terhadap saham BBCA senilai Rp 45,68 miliar dari total transaksi senilai Rp 107,4 miliar. Harga saham BBCA, turun 3,59% ke level harga Rp 22.150 per unit saham.

Terakhir, saham PT United Tractor Indonesia Tbk (UNTR) turut dilepas bersih asing senilai Rp 21,13 miliar dari total transaksi Rp 39,54 miliar. Harga saham UNTR, turun 2,03% ke level harga Rp 35.075 per unit saham.
(hps/hps) Next Article Investor Asing Lanjutkan Lepas Saham Bank BCA