BI: Cadangan Devisa Turun Akibat Intervensi Dolar AS
Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
08 May 2018 17:52

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) telah merilis angka cadangan devisa Indonesia di akhir April 2018. Posisi cadangan devisa Indonesia di akhir April 2018 tercatat sebesar US$ 124,86 miliar. Angka ini turun US$ 1,14 miliar dari posisi akhir Maret 2018 yang tercatat sebesar US$ 126 miliar.
"Posisi cadangan devisa Indonesia masih cukup tinggi meskipun lebih rendah dibandingkan dengan posisi akhir Maret 2018. Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,7 bulan impor atau 7,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," demikian penjelasan BI dalam siaran persnya, Selasa (8/5/2018).
BI menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan. BI lebih jauh juga mengungkapkan alasan penurunan cadangan devisa, pada April 2018 ini.
"Penurunan cadangan devisa pada April 2018 terutama dipengaruhi oleh penggunaan devisa untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah dan stabilisasi nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global yang masih tinggi," demikian alasan BI.
Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai didukung terjaganya keyakinan terhadap prospek perekonomian domestik yang membaik dan kinerja ekspor yang tetap positif.
Berikut posisi cadangan devisa sejak 2018 :
(dru) Next Article RI Kurangi Ketergantungan Dolar AS
"Posisi cadangan devisa Indonesia masih cukup tinggi meskipun lebih rendah dibandingkan dengan posisi akhir Maret 2018. Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,7 bulan impor atau 7,4 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," demikian penjelasan BI dalam siaran persnya, Selasa (8/5/2018).
BI menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan. BI lebih jauh juga mengungkapkan alasan penurunan cadangan devisa, pada April 2018 ini.
Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai didukung terjaganya keyakinan terhadap prospek perekonomian domestik yang membaik dan kinerja ekspor yang tetap positif.
Berikut posisi cadangan devisa sejak 2018 :
- Januari 2018 : US$ 131,98 miliar
- Februari 2018 : US$ 128,05 miliar
- Maret 2018 : US$ 126,003 miliar
- April 2018 : US$ 124,862 miliar
(dru) Next Article RI Kurangi Ketergantungan Dolar AS
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular