Harga Saham Telkom, BCA dan Adaro Anjlok karena Dilepas Asing

Jakarta, CNBC Indonesia - Tekanan terhadap pasar saham domestik tampaknya masih belum berakhir. Investor, khususnya asing, masih belum percaya diri untuk memegang saham-saham berkapitalisasi besar.

Saham-saham yang paling banyak dilepas investor asing, diantaranya saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Bank Central Asia Tbk(BBCA), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Chareoen Phokphand Indonesia Tbk (CPIN).

Akumulasi jual bersih asing terhadap saham TLKM, senilai Rp 78,49 miliar dari total transaksi sebesar Rp 144,7 miliar. Harga saham TLKM, turun 5,53% ke level harga Rp 3.590 per unit saham.

Akumulasi jual bersih asing, terhadap saham ADRO senilai Rp 29,39 miliar dari total transaksi Rp 90,17 miliar. Harga saham ADRO, turun 3,22% ke level harga Rp 1.655 per unit saham.

Akumulasi jual bersih asing terhadap saham BBCA, senilai Rp 24,11 miliar dari total transaksi Rp 90,64 miliar. Harga saham BBCA, turun 2,02% ke level harga Rp 21.850 per unut saham.

Jual bersih asing terhadap saham PGAS, senilai Rp 17,57 miliar dari total transaksi Rp 40,79 miliar. Harga saham PGAS, turun 3,44% ke level harga Rp 1.825 per unit saham.

Terakhir saham CPIN yang dijual bersih asing senilai Rp 10,1 miliar dari total transaksi Rp 12,05 miliar. Harga saham CPIN, turun 2,19% ke level harga Rp 3.850 per unit saham.
(hps) Next Article Investor Asing Lanjutkan Lepas Saham Bank BCA