BRI Optimistis Akusisi Satu Bank untuk Anak Usahanya
Monica Wareza, CNBC Indonesia
03 May 2018 12:57
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) optimistis bisa menyelesaikan akusisi satu bank melalui anak usahanya PT BRI Agroniaga Tbk (AGRO) di tahun ini. Perusahaan menargetkan bisa mengakuisisi Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) I untuk diambil alih tahun ini.
Direktur Utama BRI Suprajarto mengatakan saat ini perusahaan masih dalam tahap penjajakan untuk melihat bank mana yang cocok untuk diakusisi. Dia tak menjelaskan lebih lanjut terkaitberapa besar kebutuhan danannya.
"Satu ya tahun ini tapi tidak langsung di bawah BRI, di bawah BRI Agro. Bank BUKU I kalau di bawah BRI Agro," kata Suprajarto di Sentra BRI, Jakarta, Kamis (3/5).
Sebelumnya dijelaskan bahwa rencana akuisisi satu bank ini akan direalisasikan oleh perusahaan usai pelaksanaan rights issue BRI Agro di bulan ini. Pasalnya, perusahaan tengah menyiapkan BRI Agro untuk menjadi bank BUKU III terlebih dahulu.
Sementara itu, perusahaan juga menargetkan untuk bisa mengakuisisi satu perusahaan sekuritas milik BUMN yakni Bahana Sekuritas. Namu Suprajarto tak mau menjelaskan lebih detil soal rencananya ini.
Akuisisi Bahana Artha Ventura
Suprajarto juga menjelaskan bahwa saat ini perusahaan tengah dalam proses merampungkan porses akuisisi Bahana Artha Ventura (BAV) dengann target kepemilikan sampai 65% di tahun ini. "Kan kita targetnya punya mayoritas kalau di BAV," imbuh dia.
Di akhir tahun lalu perusahaan telah menyelesaikan proses akuisisi BAV hingga 35%, untuk proses tersebut perusahaan sudah menggelontorkan dana sampai Rp 71,32 miliar.
BRI telah mempunyai rencana untuk Bahana Artha Ventura di masa yang akan datang. Salah satunya adalah untuk menjadi perusahaan capital venture yang akan memberikan pendanaan ke perusahaan-perusahaan teknologi keuangan (financial technology/fintech).
Langkah tersebut merupakan salah satu strategi BRI untuk menghadapi persaingan dengan perusahaan-perusahaan fintech. Selain itu, langkah lain yang ditempuh ialah dengan melakukan kolaborasi dengan fintech penyedia layanan peer-to-peer lending, atau membuat produk dan jasa yang menyerupai produk dan jasa fintech.
(roy) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok
Direktur Utama BRI Suprajarto mengatakan saat ini perusahaan masih dalam tahap penjajakan untuk melihat bank mana yang cocok untuk diakusisi. Dia tak menjelaskan lebih lanjut terkaitberapa besar kebutuhan danannya.
"Satu ya tahun ini tapi tidak langsung di bawah BRI, di bawah BRI Agro. Bank BUKU I kalau di bawah BRI Agro," kata Suprajarto di Sentra BRI, Jakarta, Kamis (3/5).
Akuisisi Bahana Artha Ventura
Suprajarto juga menjelaskan bahwa saat ini perusahaan tengah dalam proses merampungkan porses akuisisi Bahana Artha Ventura (BAV) dengann target kepemilikan sampai 65% di tahun ini. "Kan kita targetnya punya mayoritas kalau di BAV," imbuh dia.
Di akhir tahun lalu perusahaan telah menyelesaikan proses akuisisi BAV hingga 35%, untuk proses tersebut perusahaan sudah menggelontorkan dana sampai Rp 71,32 miliar.
BRI telah mempunyai rencana untuk Bahana Artha Ventura di masa yang akan datang. Salah satunya adalah untuk menjadi perusahaan capital venture yang akan memberikan pendanaan ke perusahaan-perusahaan teknologi keuangan (financial technology/fintech).
Langkah tersebut merupakan salah satu strategi BRI untuk menghadapi persaingan dengan perusahaan-perusahaan fintech. Selain itu, langkah lain yang ditempuh ialah dengan melakukan kolaborasi dengan fintech penyedia layanan peer-to-peer lending, atau membuat produk dan jasa yang menyerupai produk dan jasa fintech.
(roy) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular