
Penjualan Naik, Laba Aneka Gas Kuartal I-2018 Tumbuh 12,86%
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
02 May 2018 09:15

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) mencatatkan kenaikan laba bersih di sepanjang kuartal I-2018 menjadi sebesar Rp 26,28 miliar atau tumbuh 12,86% dibandingkan dengan laba bersih pada kuartal I-2017 sebesar Rp 23,28 miliar.
Kenaikan laba bersih tersebut didorong oleh kenaikan pendapatan penjualan perseroan pada kuartal I tahun ini menjadi Rp 489,64 miliar atau naik 13,36% dibandingkan pendapatan pada kuartal I 2017 sebesar Rrp 431,92 miliar.
Kontribusi pendapatan penjualan terbesar terdapat pada produk gas yaitu sebesar Rp 432,74 miliar atau naik 13,48% dibandingkan kuartal I tahun lalu. Sedangkan pendapatan penjualan dari jasa dan peralatan naik 12,46% pada kuartal I tahun ini menjadi Rp 56,90 miliar.
Beban pokok penjualan perseroan naik 12,83% dari sebelumnya Rp 229,60 miliar pada kuartal I 2017 menjadi Rp 259,05 miliar pada tiga bulan pertama tahun ini.
Liabilitas AGII naik 1,76% menjadi sebesar Rp 3,02 triliun pada kuartal I 2018 dibandingkan kuartal IV 2017 sebesar Rp 2,97 triliun. Sedangkan ekuitas perseroan naik tipis 0,93% menjadi Rp 3,38 triliun pada kuartal I tahun ini.
Aset perseroan di sepanjang kuartal Ii 2018 naik 1,24% menjadi sebesar Rp 6,48 triliun dibandingkan dengan aset AGII di akhir Desember 2017 sebesar Rp 6,40 triliun.
(roy/roy) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok
Kenaikan laba bersih tersebut didorong oleh kenaikan pendapatan penjualan perseroan pada kuartal I tahun ini menjadi Rp 489,64 miliar atau naik 13,36% dibandingkan pendapatan pada kuartal I 2017 sebesar Rrp 431,92 miliar.
Liabilitas AGII naik 1,76% menjadi sebesar Rp 3,02 triliun pada kuartal I 2018 dibandingkan kuartal IV 2017 sebesar Rp 2,97 triliun. Sedangkan ekuitas perseroan naik tipis 0,93% menjadi Rp 3,38 triliun pada kuartal I tahun ini.
Aset perseroan di sepanjang kuartal Ii 2018 naik 1,24% menjadi sebesar Rp 6,48 triliun dibandingkan dengan aset AGII di akhir Desember 2017 sebesar Rp 6,40 triliun.
(roy/roy) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular