Perkuat e-Commerce, Matahari Buat Anak Usaha Logistik

Samuel Pablo, CNBC Indonesia
27 April 2018 15:04
Mengembangkan dan memperkuat platform omni-channel, dan mengembangkan kapabilitas logistik.
Foto: Detik Foto/ Agung Pambudhy
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menargetkan pertumbuhan penjualan (same store sales growth/SSSG) di kisaran 4%-6% pada tahun ini.

Chief Financial Officer (CFO) Matahari Clarissa Joesoep mengatakan akan fokus pada tiga strategi untuk mencapai hal itu, yakni inisiatif merchandise baru untuk menarik pelanggan baru, mengembangkan dan memperkuat platform omni-channel, dan mengembangkan kapabilitas logistik.

"Pada 2017 lalu kami membangun anak perusahaan logistik untuk melayani platform e-commerce dan toko fisik kami," ujar Clarissa dalam paparan publik perseroan di Hotel Aryaduta, Jumat (27/4/2018).

Dia menambahkan, Matahari sejak tahun lalu menjalin kerja sama dengan merk internasional, Disney serta Indonesia Fashion Forward untuk mengembangkan desain baru dan eksklusif bagi Matahari, khususnya untuk pakaian anak-anak dan pakaian muslim.

Anggaran Capex
Matahari mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) di kisaran Rp 400 miliar-Rp500 miliar tahun ini untuk merenovasi 15-20 toko fisik baik di Jakarta maupun luar Jakarta. Selain itu, perseroan juga berencana membuka 3-4 toko baru di Jawa dan 1-2 toko baru di luar Jawa.

"Dari total capex kami alokasikan 25-30% untuk membuka toko baru. Dua toko baru sebelum Lebaran akan kami buka di Sulawesi dan Jawa," tambahnya.

Pada tahun lalu, Matahari menutup empat toko yang sudah berakhir kontrak sewanya (expired). Kontrak sewa keempat toko tersebut tidak diperpanjang karena perseroan tidak melihat potensi toko-toko tersebut berkontribusi pada kinerja perusahaan.

"Prinsip yang sama mungkin kita terapkan di tahun ini. Kita tidak bisa mengungkapkan berapa toko yg akan expired di tahun ini. Yang jelas, pertengahan April kemarin kita tutup satu toko yg expired di Medan," jelas Clarissa.

Wakil Presiden Direktur Matahari, Richard Gibson mengungkapkan pihaknya juga hendak berinovasi dengan menambah lini home decor untuk menjawab pertumbuhan segmen masyarakat berpendapatan menengah.

"Masyarakat kelas menengah terus tumbuh, dan kebutuhan untuk mendekorasi rumah atau apartemen semakin tinggi. Kami akan mencobanya (inovasi home decor) pada lima atau enam toko di pertengahan tahun ini. Apabila berhasil, kami akan terapkan di seluruh toko kami pada akhir tahun," jelas Richard.
(hps) Next Article Rilis Rencana Buyback, Harga Saham Matahari Naik 9,7%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular