Alfa Energi Target Pendapatan 2018 Naik Dua Kali Lipat
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
18 April 2018 18:39
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) menargetkan pertumbuhan pendapatan pada 2018 tumbuh 100% menjadi Rp 353,86 miliar dibanding pendapatan perseroan yang seluruhnya didapat dari penjualan batu bara pada 2017 sebesar Rp 176,93 miliar.
Target pendapatan ditetapkan berdasarkan peningkatan volume penjualan batu bara FIRE diperkirakan naik dua kali lipat pada 2018 menjadi 600 ribu metrik ton dibandingkan dengan volume penjualan batubara pada 2017 sebesar 300 metrik ton.
"Proyeksi tersebut berdasarkan volume penjualan dan harga batu bara dunia. Pada awal tahun ini harga batu bara Newcastle cukup tinggi makanya kami lihat peluang tersebut, untuk konsolidasi sendiri kami ingin capai target pendapatan double jadi sales juga double", ujar Lyna Elvira, Direktur dan Sekertaris Perusahaan FIRE di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (18/4/2018.
Sementara itu, perseroan juga telah melakukan kerjasama dengan salah satu perusahaan Jepang dalam rangka jual beli (trading) usaha batu bara perseroan. Dari seluruh pendapatan batu bara perseroan, yang mana sekitar 60% pendapatan didapat dari trading batu bara dan 40% didapatkan dari hasil produksi batu baru perseroan.
Selain itu, tingginya target penjualan dan pendapatan FIRE juga didorong dengan kerjasama melalui anak usahanya yaitu PT Alfara Delta Persada (ADP) dengan investor asal Australia.
"Anak perusahaan kami sedang dalam pembahasan final untuk kerjasama dengan investor dari Australia untuk mengembangkan perusahaan kami mulai dari konsep tambang hingga produksi. Mudah-mudahan dengan Australia membantu positif pertumbuhan perseroan", tambah Lyna.
Sementara itu, pada 2018 pihaknya juga akan terus mempertahankan captive market dari negara Jepang, Korea dan pasar domestik dengan memanfaatkan momentum harga batu bara dunia yang cukup tinggi.
Selain itu, untuk memanfaatkan naiknya harga batu bara tersebut perseroan melalui anak usahanya yaitu PT Berkat Bara Jaya sudah memulai eksplorasi untuk meningkatkan cadangan bartu bara serta mempersiapkan diri dalam menerima permintaan pasar dunia.
(hps) Next Article United Tractors Target Pendapatan 2018 Tumbuh 20%
Target pendapatan ditetapkan berdasarkan peningkatan volume penjualan batu bara FIRE diperkirakan naik dua kali lipat pada 2018 menjadi 600 ribu metrik ton dibandingkan dengan volume penjualan batubara pada 2017 sebesar 300 metrik ton.
"Proyeksi tersebut berdasarkan volume penjualan dan harga batu bara dunia. Pada awal tahun ini harga batu bara Newcastle cukup tinggi makanya kami lihat peluang tersebut, untuk konsolidasi sendiri kami ingin capai target pendapatan double jadi sales juga double", ujar Lyna Elvira, Direktur dan Sekertaris Perusahaan FIRE di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (18/4/2018.
Selain itu, tingginya target penjualan dan pendapatan FIRE juga didorong dengan kerjasama melalui anak usahanya yaitu PT Alfara Delta Persada (ADP) dengan investor asal Australia.
"Anak perusahaan kami sedang dalam pembahasan final untuk kerjasama dengan investor dari Australia untuk mengembangkan perusahaan kami mulai dari konsep tambang hingga produksi. Mudah-mudahan dengan Australia membantu positif pertumbuhan perseroan", tambah Lyna.
Sementara itu, pada 2018 pihaknya juga akan terus mempertahankan captive market dari negara Jepang, Korea dan pasar domestik dengan memanfaatkan momentum harga batu bara dunia yang cukup tinggi.
Selain itu, untuk memanfaatkan naiknya harga batu bara tersebut perseroan melalui anak usahanya yaitu PT Berkat Bara Jaya sudah memulai eksplorasi untuk meningkatkan cadangan bartu bara serta mempersiapkan diri dalam menerima permintaan pasar dunia.
(hps) Next Article United Tractors Target Pendapatan 2018 Tumbuh 20%
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular