
Bank Panin Kembali Terbitkan Obligasi Rp 1,5 Triliun
Monica Wareza, CNBC Indonesia
04 April 2018 11:59

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) akan kembali menerbitkan obligasi senilai Rp 1,5 triliun. Penerbitan obligasi ini merupakan yang kedua di tahun ini setelah bulan lalu perusahaan juga menerbitkan surat utang serupa dengan nilai yang lebih besar.
Berdasarkan keterbukaan informasi dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), obligasi yang diterbitkan ini memiliki kupon sebesar 7,40% dengan tenor selama tiga tahun.
Penerbitan obligasi ini merupakan bagia dari Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan II Bank Panin dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp 10 triliun. Sebelumnya pada 2016, perusahaan sudah menggunakan platform pendanaan di Tahap I dan dan II dengan total penerbitan mencapai Rp 4,125 triliun dan Tahap III di bulan lalu sebesar Rp 3,9 triliun.
Dengan target nilai penerbitan tersebut, maka perusahaan masih memiliki platform pendanaan melalui obligasi sebesar Rp 4,375 triliun.
Masa penawaran umum obligasi ini akan dilakukan pada 12-13 April mendatang dan tanggal penjatahan jatuh pada 16 April. Pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia akan dilakukan pada 18 Juli 2018.
Dalam penerbitan obligasi ini perusahaan menggandeng PT Danareksa Sekuritas, PT Evergreen Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT RHB Sekuritas Indonesia dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia.
(hps) Next Article Waskita Dapat Restu Kreditur untuk Restrukturisasi Rp 2,72 T
Berdasarkan keterbukaan informasi dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), obligasi yang diterbitkan ini memiliki kupon sebesar 7,40% dengan tenor selama tiga tahun.
Penerbitan obligasi ini merupakan bagia dari Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan II Bank Panin dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp 10 triliun. Sebelumnya pada 2016, perusahaan sudah menggunakan platform pendanaan di Tahap I dan dan II dengan total penerbitan mencapai Rp 4,125 triliun dan Tahap III di bulan lalu sebesar Rp 3,9 triliun.
Masa penawaran umum obligasi ini akan dilakukan pada 12-13 April mendatang dan tanggal penjatahan jatuh pada 16 April. Pencatatan obligasi di Bursa Efek Indonesia akan dilakukan pada 18 Juli 2018.
Dalam penerbitan obligasi ini perusahaan menggandeng PT Danareksa Sekuritas, PT Evergreen Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT RHB Sekuritas Indonesia dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia.
(hps) Next Article Waskita Dapat Restu Kreditur untuk Restrukturisasi Rp 2,72 T
Most Popular