
Moody's Upgrade Outlook BSDE Menjadi Positif
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
12 March 2018 17:02

Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga Pemeringkat Moody's Investor Services telah mengkonfirmasi prospek peringkat PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) atau BSD dari sebelumnya stabil menjadi positive (ba3).
Moody's juga menegaskan peringkat ba3 untuk surat utang tanpa jaminan yang diterbitkan kepada Global Prime Capital Pte. Ltd tersebut, dimiliki sepenuhnya oleh BSD dan anak perusahaan BSD, yang jatuh tempo 2020 dan 2023.
"Prospek positive terhadap peringkat BSD mencerminkan harapan kami bahwa peningkatan terhadap pendapatan berulang (recuring income) perusahaan meningkat dan kinerja keuangan perseroan yang kuat selama 12-18 bulan ke depan agar dapat mendukung upgrade peringkat BSD", ujar Jacintha Poh, Vice President dan Analis Senior Moody's, Senin (12/3/2018).
BSD terus meningkatkan recuring income sekitar 15% secara year on year (YoY) selama tiga tahun terakhir, seperti EBIT yang selalu 1,0 kali dari beban bunga (interest expense). Moody's melihat perusahaan tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan pendapatan 25% hingga 30% setiap YoY., hal tersebut didukung oleh kontribusi dari gedung perkantoran yang diakuisisi pada 2017 dan penyelesaian investasi properti yang dilakukan BSD.
Metriks kredit BSD pada 2017 juga terus menguat, disesuaikan dengan EBITDA debt/homebuilding yang berada pada 1,5 kali dan homebuilding EBIT/interest expense 10,4 kali, hal tersebut didorong dengan tingginya penjualan lahan petak komersial.
Meskipun Moody's mengharapkan tingkat penjualan pemasaran BSD untuk dinormalisasikan sekitar Rp 6 Trilun pada 2018-2019, namun metriks kredit perusahaan akan tetap menguat selama dalam periode tersebut sesuai dengan debt/homebuilding EBITDA di sekitar 2,5 kali dan homebuilding EBIT/interest expense sekitar 5,0 kali. Metriks kredit tersebut dapat mendukung peningkatan peringkat BSD.
Walaupun mengalami kelemahan di pasar properti Indonesia sejak tahun 2015, BSD terus meraih sales marketing yang kuat melalui peluncuran proyek baru dan penjualan alhan petak komersial. Penjualan tersebut belum termasuk penjualan tanah ke berbagai proyek-proyek join venture. Perusahaan mencatat sales marketing tahunan selama tiga tahun terakhir mencapai lebih dari Rp 5,5 Trliun.
Peringkat Ba3 tersebut dapat mencerminkan posisi BSD sebagai salah satu perusahaan pengembang properti di Indonesia yang mapan dan terbesar di Indonesia, dengan diversifikasi antara berbagai proyek dan segmen properti seperti perumahan, kantor, ritel, industri dan perhotelan.
Fokus perusahaan pada penjualan tanah dan gedung komersil berukuran sedang dan hunian properti, membuat risiko pembangunan relatif rendah dan menyediakan fleksibilitas untuk menyesuaikan skala operasinya sesuai dengan permintaan konsumen.
Didirikan pada tahun 1984, Bumi Serpong Damai adalah salah satu perusahaan pengembang properti terbesar di Indonesia, serta terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Perusahaan dan anak perusahaan bergerak dalam bidang usaha pengembangan, pengelolaan dan pengoperasian perumahan terintegrasi seperti menara kondominium, gedung perkantoran, mall dan properti hotel
(hps) Next Article Fitch Naikkan Peringkat OCBC NISP
Moody's juga menegaskan peringkat ba3 untuk surat utang tanpa jaminan yang diterbitkan kepada Global Prime Capital Pte. Ltd tersebut, dimiliki sepenuhnya oleh BSD dan anak perusahaan BSD, yang jatuh tempo 2020 dan 2023.
"Prospek positive terhadap peringkat BSD mencerminkan harapan kami bahwa peningkatan terhadap pendapatan berulang (recuring income) perusahaan meningkat dan kinerja keuangan perseroan yang kuat selama 12-18 bulan ke depan agar dapat mendukung upgrade peringkat BSD", ujar Jacintha Poh, Vice President dan Analis Senior Moody's, Senin (12/3/2018).
Metriks kredit BSD pada 2017 juga terus menguat, disesuaikan dengan EBITDA debt/homebuilding yang berada pada 1,5 kali dan homebuilding EBIT/interest expense 10,4 kali, hal tersebut didorong dengan tingginya penjualan lahan petak komersial.
Meskipun Moody's mengharapkan tingkat penjualan pemasaran BSD untuk dinormalisasikan sekitar Rp 6 Trilun pada 2018-2019, namun metriks kredit perusahaan akan tetap menguat selama dalam periode tersebut sesuai dengan debt/homebuilding EBITDA di sekitar 2,5 kali dan homebuilding EBIT/interest expense sekitar 5,0 kali. Metriks kredit tersebut dapat mendukung peningkatan peringkat BSD.
Walaupun mengalami kelemahan di pasar properti Indonesia sejak tahun 2015, BSD terus meraih sales marketing yang kuat melalui peluncuran proyek baru dan penjualan alhan petak komersial. Penjualan tersebut belum termasuk penjualan tanah ke berbagai proyek-proyek join venture. Perusahaan mencatat sales marketing tahunan selama tiga tahun terakhir mencapai lebih dari Rp 5,5 Trliun.
Peringkat Ba3 tersebut dapat mencerminkan posisi BSD sebagai salah satu perusahaan pengembang properti di Indonesia yang mapan dan terbesar di Indonesia, dengan diversifikasi antara berbagai proyek dan segmen properti seperti perumahan, kantor, ritel, industri dan perhotelan.
Fokus perusahaan pada penjualan tanah dan gedung komersil berukuran sedang dan hunian properti, membuat risiko pembangunan relatif rendah dan menyediakan fleksibilitas untuk menyesuaikan skala operasinya sesuai dengan permintaan konsumen.
Didirikan pada tahun 1984, Bumi Serpong Damai adalah salah satu perusahaan pengembang properti terbesar di Indonesia, serta terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Perusahaan dan anak perusahaan bergerak dalam bidang usaha pengembangan, pengelolaan dan pengoperasian perumahan terintegrasi seperti menara kondominium, gedung perkantoran, mall dan properti hotel
(hps) Next Article Fitch Naikkan Peringkat OCBC NISP
Most Popular