
MNC Studio International akan IPO Sebelum Juni
Monica Wareza, CNBC Indonesia
23 February 2018 10:54

Jakarta, CNBC Indonesia - PT MNC Studio International, holding perusahaan dari PT MNC Pictures, berencana mencatatkan saham perdana (initial public offering/IPO) sebelum Juni. PT MNC Sekuritas bertindak sebagai penjamin emisi pelaksanaan IPO tersrbut.
Direktur Utama MNC Sekuritas Susi Meilina, menyebutkan MNC Studio International merupakah salah satu dari tiga perusahaan dalam pipeline yang akan melakukan IPO. Paling cepat, satu perusahaan yang terafiliasi dengan sekuritas ini akan mencatatkan sahamnya pada Juni ini.
Susi menjelaskan MNC Studio International menargetkan dana sebesar Rp 1 triliun dari aksi korporasi tersebut. "Kita sudah ada di pipeline tiga, paling dekat satu perusahaan kuartal kedua ini dari MNC juga. Target dananya Rp 1 triliun," kata Susi di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (23/2).
Menurut dia, saat ini perusahaan tengah mempersiapkan diri untuk melakukan mini expose kepada pihak bursa. Perusahaan akan mendaftar dengan menggunakan laporan keuangan Desember 2017.
Dana hasil IPO ini sebagian besar akan digunakan perusahaan sebagai belanja modal (capital expenditure/cappex). Adapun dua perusahaan lainnya, menurut Susi salah satu dari dua perusahaan lainnya bergerak di bidang usaha ritel.
(hps) Next Article Minimalisir Auto Reject Saham IPO, Perbesar Porsi Ritel
Direktur Utama MNC Sekuritas Susi Meilina, menyebutkan MNC Studio International merupakah salah satu dari tiga perusahaan dalam pipeline yang akan melakukan IPO. Paling cepat, satu perusahaan yang terafiliasi dengan sekuritas ini akan mencatatkan sahamnya pada Juni ini.
Susi menjelaskan MNC Studio International menargetkan dana sebesar Rp 1 triliun dari aksi korporasi tersebut. "Kita sudah ada di pipeline tiga, paling dekat satu perusahaan kuartal kedua ini dari MNC juga. Target dananya Rp 1 triliun," kata Susi di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (23/2).
Menurut dia, saat ini perusahaan tengah mempersiapkan diri untuk melakukan mini expose kepada pihak bursa. Perusahaan akan mendaftar dengan menggunakan laporan keuangan Desember 2017.
(hps) Next Article Minimalisir Auto Reject Saham IPO, Perbesar Porsi Ritel
Most Popular