
Laba Bersih Modernland Naik 18,98% Jadi Rp 596,92 M
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
19 February 2018 13:06

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Modernland Realty Tbk (MDLN) membukukan kenaikan laba bersih 18,98% menjadi Rp 596,92 miliar pada 2017. Kenaikan laba bersih tersebut ditopang oleh kenaikan penjualan properti perseroan.
Pendapatan perseroan pada 2017 tercatat naik 29,64% menjadi Rp 3,19 triliun dibandingkan perolehan selama 2016 yang tercatat mencapai Rp 2,46 triliun. Sementara itu, beban pokok tercatat mengalami kenaikan 45,66% menjadi Rp 1,26 triliun dari Rp 863,50 miliar pada 2016.
Nilai aset Modernland pada 2017 tercatat naik 0,41% menjadi Rp 14,70 triliun, dari Rp 14,54 trilun pada 2016. Sementara nilai perseroan pada periode yang sama liabilitas berkurang 5,32% menjadi Rp 7,52 triliun dari Rp 7,94 triliun. Sementara nilai ekuitas tercatat Rp 7,07 triliun pada 2017, dan pada 2016 sebesar Rp 6,60 triliun.
Modernland, beberapa waktu melakukan kerja sama dengan PT Astra International Tbk (ASII) membentuk perusahaan patungan PT Astra Modern Land, melalui anak usaha, PT Mitra Sindo Makmur. Perusahaan tersebut membangun proyek township Asya seluas 70 hektar di kawasan Jakarta Timur.
Proyek township Asya akan dikembangkan dengan merangkum produk berupa perumahan, apartemen, lake villas, area komersial, dan area ruang terbuka publik dengan total gross floor area lebih dari satu juta meter persegi.
(hps) Next Article Harga Saham MDLN Melesat Hingga 7,23% Pagi Ini
Pendapatan perseroan pada 2017 tercatat naik 29,64% menjadi Rp 3,19 triliun dibandingkan perolehan selama 2016 yang tercatat mencapai Rp 2,46 triliun. Sementara itu, beban pokok tercatat mengalami kenaikan 45,66% menjadi Rp 1,26 triliun dari Rp 863,50 miliar pada 2016.
Nilai aset Modernland pada 2017 tercatat naik 0,41% menjadi Rp 14,70 triliun, dari Rp 14,54 trilun pada 2016. Sementara nilai perseroan pada periode yang sama liabilitas berkurang 5,32% menjadi Rp 7,52 triliun dari Rp 7,94 triliun. Sementara nilai ekuitas tercatat Rp 7,07 triliun pada 2017, dan pada 2016 sebesar Rp 6,60 triliun.
Proyek township Asya akan dikembangkan dengan merangkum produk berupa perumahan, apartemen, lake villas, area komersial, dan area ruang terbuka publik dengan total gross floor area lebih dari satu juta meter persegi.
(hps) Next Article Harga Saham MDLN Melesat Hingga 7,23% Pagi Ini
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular