
Bank DBS Tuntaskan Pengambilalihan Bisnis Ritel ANZ Indonesia
Gita Rossiana, CNBC Indonesia
12 February 2018 17:40

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank DBS Indonesia telah menyelesaikan pengambilalihan Bisnis Retail dan Wealth Management PT Bank ANZ Indonesia (Bank ANZ Indonesia). Hal ini menandai selesainya keseluruhan pengambilalihan.
Sejak Oktober 2016, DBS telah mengumumkan rencana pengambilalihan Bisnis Retail dan Wealth Management ANZ pada pasar di Singapura, Hong Kong, China, Taiwan dan Indonesia. Sejak saat itu pula, DBS dan ANZ telah berkolaborasi bersama untuk memastikan kelancaran setiap tahapan proses pengambilalihan tersebut.
Pengambilalihan Bisnis Retail dan Wealth Management ANZ di Indonesia telah berhasil dilakukan pada tanggal 10-11 Februari 2018 serta merupakan pengambilalihan kelima dan terakhir dari transaksi portofolio bisnis ANZ yang telah dipindahkan kepada DBS.
Pasar pertama yang telah diselesaikan dalam pengambilalihan tersebut adalah China pada tanggal 17 Juli 2017, diikuti oleh Singapura pada tanggal 7 Agustus 2017, dan Hong Kong pada tanggal 11 September 2017 serta Taiwan pada tanggal 11 Desember 2017 tahun lalu.
Paulus Sutisna, President Director PT DBS Bank Indonesia mengatakan, selama beberapa bulan terakhir, pihaknya berusaha agar transisi ini berjalan dengan baik dan lancar.
"Pengambilalihan ini selanjutnya akan memperkuat posisi bank kami di Indonesia. Integrasi yang sukses sangatlah penting, karena kami menyambut baik penambahan jumlah nasabah dan karyawan pada bisnis retaildan wealth management di Indonesia,"ujar dia dalam keterangan tertulis yang diterima CNBC Indonesia, Senin (12/2/2018).
Lebih lanjut Paulus mengatakan dengan sistem pengelolaan wealth franchise kami yang terintegrasi da. keunggulan dalam pemanfaatan inovasi digital, pihaknya optimis bisa menjadi pengelola bisnis wealth terdepan di Indonesia. Hal ini juga memberi akses bagi nasabah wealth ANZ terhadap solusi-solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, berikut dengan rangkaian layanan perbankan universal yang lengkap dan didukung oleh rekomendasi data terkait Asian Insights, riset, dan investasi.
"Untuk semua itu, saya ucapkan selamat datang bagi para nasabah dan rekan kerja, selamat bergabung bersama keluarga besar DBS,"ungkap dia.
Wawan Salum, Managing Director and Head of Consumer Banking Group and Wealth Management PT Bank DBS Indonesia mengatakan, pengambilalihan ini bisa mendorong peningkatan posisi Bank DBS Indonesia di sektor private banking, dan rekam jejak dalam halbisnis kartu kredit di pasar Indonesia.
"Hal ini terjadi karena keberhasilan dari bisnis wealth management kami yang sangat terintegrasi, dengan karyawan berpengalaman dan berbakat, customer services, serta berbagai penawaran program kartu kredit,"kata dia.
(hps) Next Article Riset DBS: PDB RI Tumbuh 'Cuma' 5%, Bunga BI Naik 50 Bps Lagi
Sejak Oktober 2016, DBS telah mengumumkan rencana pengambilalihan Bisnis Retail dan Wealth Management ANZ pada pasar di Singapura, Hong Kong, China, Taiwan dan Indonesia. Sejak saat itu pula, DBS dan ANZ telah berkolaborasi bersama untuk memastikan kelancaran setiap tahapan proses pengambilalihan tersebut.
Pengambilalihan Bisnis Retail dan Wealth Management ANZ di Indonesia telah berhasil dilakukan pada tanggal 10-11 Februari 2018 serta merupakan pengambilalihan kelima dan terakhir dari transaksi portofolio bisnis ANZ yang telah dipindahkan kepada DBS.
Paulus Sutisna, President Director PT DBS Bank Indonesia mengatakan, selama beberapa bulan terakhir, pihaknya berusaha agar transisi ini berjalan dengan baik dan lancar.
"Pengambilalihan ini selanjutnya akan memperkuat posisi bank kami di Indonesia. Integrasi yang sukses sangatlah penting, karena kami menyambut baik penambahan jumlah nasabah dan karyawan pada bisnis retaildan wealth management di Indonesia,"ujar dia dalam keterangan tertulis yang diterima CNBC Indonesia, Senin (12/2/2018).
Lebih lanjut Paulus mengatakan dengan sistem pengelolaan wealth franchise kami yang terintegrasi da. keunggulan dalam pemanfaatan inovasi digital, pihaknya optimis bisa menjadi pengelola bisnis wealth terdepan di Indonesia. Hal ini juga memberi akses bagi nasabah wealth ANZ terhadap solusi-solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah, berikut dengan rangkaian layanan perbankan universal yang lengkap dan didukung oleh rekomendasi data terkait Asian Insights, riset, dan investasi.
"Untuk semua itu, saya ucapkan selamat datang bagi para nasabah dan rekan kerja, selamat bergabung bersama keluarga besar DBS,"ungkap dia.
Wawan Salum, Managing Director and Head of Consumer Banking Group and Wealth Management PT Bank DBS Indonesia mengatakan, pengambilalihan ini bisa mendorong peningkatan posisi Bank DBS Indonesia di sektor private banking, dan rekam jejak dalam halbisnis kartu kredit di pasar Indonesia.
"Hal ini terjadi karena keberhasilan dari bisnis wealth management kami yang sangat terintegrasi, dengan karyawan berpengalaman dan berbakat, customer services, serta berbagai penawaran program kartu kredit,"kata dia.
(hps) Next Article Riset DBS: PDB RI Tumbuh 'Cuma' 5%, Bunga BI Naik 50 Bps Lagi
Most Popular