Polling CNBC Indonesia: BI Tahan Suku Bunga Acuan 4,25%

Raditya Hanung & Anthony Kevin, CNBC Indonesia
17 January 2018 13:43
Belum ada kebutuhan untuk mengubah suku bunga acuan.
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Luthfi Rahman
Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Indonesia (BI) diperkirakan tetap menahan suku bunga acuan 7 days reverse repo rate sebesar 4,25% pada bulan ini. Belum ada kebutuhan untuk mengubah suku bunga acuan. 

Berdasarkan konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia, seluruh ekonom dan analis memperkirakan BI 7 days reverse repo rate tidak berubah. Suku bunga acuan dinilai masih selaras dengan target inflasi 2018. 

Stance kebijakan (BI) masih netral, sehingga kami memperkirakan suku bunga acuan masih tetap di 4,25%. Dengan mempertahankan suku bunga, diharapkan dapat menjangkar ekspektasi inflasi sehingga sesuai dengan target inflasi 2,5-4,5%,” kata ekonom Bank Pemata Josua Pardede, Rabu (17/1/2018). 

Leo Putra Rinaldy, ekonom Mandiri Sekuritas, menambahkan BI juga punya tugas menjaga transaksi berjalan (current account) dan nilai tukar rupiah. Oleh karena itu, dibutuhkan konsistensi kebijakan. 

“Jadi kami memperkirakan suku bunga acuan masih flat di 4,25%. Ini sesuai dengan ekspektasi inflasi, defisit current account yang managable, yang ujung-ujungnya menjaga kestabilan rupiah,” jelasnya. 

Reza Priyambada, analis Binaartha Sekuritas, juga menyinggung mengenai nilai tukar rupiah. Menurutnya, belum ada kebutuhan bagi BI untuk mengubah suku bunga acuan karena nilai tukar rupiah saat ini relatif stabil. 

Bila BI menurunkan suku bunga dengan harapan perbankan melakukan hal serupa, Reza menilai langkah tersebut sangat berisiko. Sebab, penurunan suku bunga acuan akan menyebabkan pembalikan dana (capital reversal) sehingga mengancam nilai tukar rupiah. 

Ekonom BCA David Sumual menyebutkan, BI memang harus berhati-hati dalam menentukan suku bunga acuan. Selain faktor domestik seperti inflasi, transaksi berjalan, dan nilai tukar rupiah, BI juga harus mencermati perkembangan eksternal. 

“BI perlu mewaspadai dampak reformasi fiskal di Amerika Serikat dan kecepatan The Federal Reserves dalam menaikkan suku bunga,” sebut David. 

Berikut adalah konsensus pasar yang dihimpun CNBC Indonesia:
BI Masih Akan Tahan Suku Bunga Acuan 4,25%
Tim Riset CNBC Indonesia
(aji/aji) Next Article BI Pertahankan Suku Bunga Acuan BI 7-Day RR di 4,5%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular