Timun Bisa Turunkan Hipertensi/Darah Tinggi, Mitos atau Fakta?

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
Rabu, 10/12/2025 16:15 WIB
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

Jakarta, CNBC Indonesia - Mentimun atau timun merupakan salah satu jenis sayuran yang populer di dunia. Selain menyegarkan, mentimun juga sering digunakan dalam berbagai hidangan, seperti lalapan, acar, salad, bahkan dijadikan jus.

Mentimun sangat bergizi dan memiliki kandungan air yang tinggi sehingga menjaga tubuh tetap terhidrasi. Sayuran ini juga mengandung banyak vitamin dan mineral penting.

Timun sering disebut ampuh menurunkan hipertensi atau kondisi darah tinggi. Benarkah demikian?


Dr. Matthew Landry, asisten profesor kesehatan populasi dan pencegahan penyakit di Universitas California, Irvine, menjelaskan bahwa timun memang mengandung beberapa nutrisi, salah satunya adalah vitamin K yang penting dalam tubuh kita untuk pembekuan darah. 

Mentimun juga mengandung sedikit vitamin C dan A, kata Landry. "Tetapi sekali lagi, saya akan mengatakan bahwa jumlahnya cukup kecil, bahkan jika Anda makan seluruh mentimun," ujarnya, seperti dikutip dari Heart.org.

Beberapa sumber medis menekankan kadar kalium timun sebagai zat yang membantu mengendalikan tekanan darah tinggi. Tetapi Landry mengatakan kadar kaliumnya kecil: Satu mentimun utuh hanya mengandung 13% dari kebutuhan harian pria atau 17% dari kebutuhan wanita. Sayuran berdaun hijau seperti kale atau sawi hijau akan menjadi sumber mineral yang lebih baik, katanya.

Menurut Landry, daya tarik nutrisi mentimun bukan hanya terletak pada kandungan nutrisinya, tetapi karena sayur ini setidaknya mengandung 95% air. Hal ini dapat membantu hidrasi. Selain itu, timun adalah sayuran rendah kalori, hanya 45 kalori per buah. "Anda bisa makan beberapa buah mentimun, dan kalorinya hampir tidak mencapai 100 kalori."

Secara botani, mentimun adalah buah. Tetapi secara kuliner, mentimun diklasifikasikan sebagai sayuran karena profil nutrisinya. Dan seperti banyak sayuran lainnya, mentimun juga memiliki indeks glikemik rendah, menjadikannya pilihan camilan yang baik untuk penderita diabetes tipe 2, kata Landry.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Raksasa Streaming, Netflix & Paramount Incar Warner Bros