Jangan Diabaikan, Ini Tanda Kamu Punya Masalah Kesehatan Mental
Jakarta, CNBC Indonesia - Banyak orang tidak sadar dengan masalah mental yang dialami. Padahal masalah kesehatan mental tidak bisa dianggap sepele.
Meski tidak menyebabkan kematian secara langsung, gangguan mental tetap berdampak buruk bagi kesehatan. Jika tidak diatasi masalah mental dapat mengakibatkan penderitaan yang berkepanjangan pada penderitanya, keluarga, maupun orang di sekitarnya.
Pakar Aesthetic Wellness & Anti-Aging Stem Cell Therapy, dr. Heru Gumay, MM, Cht mengatakan bahwa menyadari masalah mental merupakan langkah awal penting untuk mencari solusi dan meningkatkan kualitas hidup. Hal ini sama pentingnya dengan kesehatan fisik.
"Gangguan mental bisa dikatakan sebagai suatu penyakit (mental illness), yang menyebabkan perubahan pada emosi, pola pikir, dan perilaku penderitanya. Perubahan ini dikatakan sebagai gangguan jiwa, jika sudah menghambat aktivitas sehari-hari dan gaya hidup normal penderitanya," kata dr. Heru kepada CNBC Indonesia saat acara peluncuran resmi EXOMIND pertama di Indonesia oleh SUPERB CLINIC di Jakarta Selatan, Senin (8/12/2025).
Tanda kondisi mental terganggu
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa kondisi mental yang terganggu dapat menimbulkan berbagai tanda dan gejala. Biasanya, orang yang menderita masalah mental mengalami masalah tidur. Mereka sulit tertidur dan terjaga di malam hari dalam waktu yang lama.
Hal tersebut dapat memengaruhi kesehatan fisik mereka karena mereka akan merasa lelah dan lemah sepanjang hari akibat kurang tidur atau kurang tidur di malam hari.
Tidak hanya itu, orang yang menderita masalah kesehatan mental seperti stres dan kecemasan juga menderita masalah kulit seperti eksim dan psoriasis. Gejala masalah kulit semakin parah ketika mereka merasa lebih stres.
Lalu, jika Anda tidak ingin makan atau tidak memiliki keinginan untuk makan, Anda mungkin mengalami masalah mental. Kecemasan dan depresi mengakibatkan hilangnya nafsu makan.
Orang yang merasa sedih dan depresi tidak merasa bahagia saat melakukan apa pun. Mereka tidak ingin menikmati kebersamaan dengan teman-teman. Mereka tidak menemukan kegembiraan atau kebahagiaan dalam melakukan pekerjaan sehari-hari.
Penyebab gangguan kesehatan mental
- Faktor biologis: genetika, kimia otak, dan ketidakseimbangan hormon dapat menyebabkan seseorang rentan terhadap kondisi kesehatan mental.
- Faktor psikologis: stres berkepanjangan, trauma, dan mekanisme penanganan dapat memengaruhi kesejahteraan mental.
- Penyalahgunaan zat: penyalahgunaan narkoba atau alkohol dapat memperburuk atau memicu masalah kesehatan mental.
- Pengalaman hidup: isolasi jangka panjang, penyakit kronis, atau perubahan hidup besar dapat memengaruhi kesehatan mental.
(hsy/hsy)[Gambas:Video CNBC]