Maling Curi Keong Senilai Rp1,6 Miliar, Peternakan Rugi Besar

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah peternakan kdi Prancis utara mengalami kerugian besar setelah stok keong atau siput senilai €90.000 (sekitar Rp1,6 miliar) digondol pencuri.

Peternakan bernama L'Escargot Des Grands Crus di Bouzy, dekat Reims mengatakan, seluruh persediaan siput segar dan beku raib hanya beberapa minggu sebelum musim liburan, periode ketika permintaan biasanya melonjak. Menurut laporan Franceinfo dilansir dari BBC International, pencuri memotong pagar pembatas dan membobol bangunan peternakan pada Senin dini hari.

Namun peternak baru mengajukan laporan polisi beberapa hari kemudian. Kini polisi tengah menyelidiki kasus tersebut, sementara pihak peternakan berupaya melakukan restok agar tetap bisa memenuhi pesanan Natal dan Tahun Baru.

Siput atau escargots merupakan makanan khas Prancis yang kerap disajikan dengan mentega dan bawang putih atau dimasak dengan wine. Penjualan biasanya meningkat tajam pada Desember karena hidangan ini populer saat perayaan akhir tahun.

"Ini jelas bukan jenis pengumuman yang ingin kami buat menjelang liburan," tulis L'Escargot Des Grands Crus dalam pernyataan resmi. Mereka menggambarkan insiden itu sebagai guncangan, ketidakmengertian, dan pukulan berat bagi seluruh tim.

Foto-foto setelah pencurian menunjukkan rak, lemari pendingin, dan penyimpanan hampir kosong. Manajer peternakan, Jean-Mathieu Dauvergne mengatakan, bukan hanya produk siap jual yang hilang, tetapi juga bahan baku dari laboratoriumnya.

"Itu stok akhir tahun saya, jumlahnya pas untuk memenuhi kebutuhan liburan tanpa masalah," ujarnya.

Peternakan ini memasok berbagai restoran, termasuk restoran berbintang Michelin Les Crayères di Reims, serta toko makanan dan pelanggan pribadi.