9 Buah Ajaib untuk Detoks Alami dan Menjaga Kesehatan Usus
Jakarta, CNBC Indonesia - Menjaga kebersihan usus sangat penting bagi tubuh. Tidak hanya agar terhindar dari sembelit tetapi juga agar tubuh lebih efektif dalam menyerap nutrisi dan membuang zat sisa.
Pola makan yang tidak sehat dan kurang minum air putih dapat menyebabkan kotoran menumpuk di usus sehingga membuat perut terasa tidak nyaman atau bahkan memicu masalah kesehatan lainnya.
Ahli bedah jantung, dr. Steven Gundry mengatakan untuk menjaga kesehatan dan kebersihan usus, tubuh perlu sesekali didetoks dengan mengonsumsi buah-buahan. Sebab, usus yang kotor dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti perut kembung, sembelit atau diare, bau mulut, nafsu makan meningkat, maupun perubahan berat badan.
Selain itu, kondisi tersebut juga bisa menyebabkan kulit kusam dan berjerawat, mudah lelah, gangguan tidur, dan intoleransi makanan.
Berikut adalah sembilan buah yang bermanfaat sebagai detoks alami sekaligus pembersih usus melansir CNBC Make It.
1. Jeruk
Grapefruit, tangerine, dan kumquat secara alami rendah gula dan tinggi vitamin C. Buah-buahan ini juga mengandung flavonoid, yaitu polifenol yang mendukung mikrobioma usus yang sehat.
Jangan buang empulur putihnya. Itu salah satu bagian yang paling padat nutrisi. Untuk kumquat, Anda bisa memakannya secara utuh, beserta kulitnya, menjadikannya tambahan yang mudah dan segar untuk salad atau tumisan.
2. Beri
Blueberry, raspberry, dan blackberry adalah beberapa buah favorit. Buah-buahan ini rendah gula namun kaya serat dan polifenol.
Pilihlah blueberry liar daripada yang berukuran besar yang Anda temukan di toko bahan makanan, seperti blueberry liar cenderung memiliki lebih banyak antioksidan daripada yang berukuran besar yang dibeli di toko.
3. Delima
Delima adalah buah yang sangat baik. Buah ini kaya akan polifenol seperti punicalagin, yang dapat mendukung kesehatan jantung dan sel. Meskipun rasanya manis, buah ini relatif rendah gula dibandingkan buah tropis lainnya.
Selain itu, bijinya yang renyah menambahkan serat ekstra, menjadikannya manfaat ganda bagi usus dan metabolisme Anda.
4. Alpukat
Alpukat secara teknis menjadi salah satu buah yang terbaik. Buah ini hampir bebas gula, kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang sehat, dan kaya akan kalium dan serat.
Buah ini juga membuat Anda mudah kenyang, mendukung jantung, dan menyehatkan usus Anda tanpa menyebabkan lonjakan gula darah. Pada dasarnya, saya makan alpukat setiap hari untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal.
5. Zaitun
Zaitun merupakan buah, dan berada di urutan teratas dalam daftar. Buah ini hampir tidak mengandung gula dan kaya akan lemak sehat serta polifenol yang kuat, terutama hidroksitirosol, salah satu jenis polifenol terbaik yang menyehatkan usus kita.
Itulah sebabnya buah zaitun dan minyak zaitun extra virgin menjadi makanan pokok dalam diet yang saya rekomendasikan untuk mendukung kesehatan jantung, otak, dan usus.
6. Kiwi
Kiwi masuk dalam daftar karena mengandung rendah gula daripada kebanyakan buah tropis, dan kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan.
Karena kandungan kiwi yang kaya serotonin, buah ini juga dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak, menurut sebuah studi terbaru.
7. Pisang Hijau
Pisang hijau atau setengah matang mengandung pati resisten, serat prebiotik yang menutrisi bakteri usus yang bermanfaat dan menjaga gula darah tetap stabil. Setelah pisang matang, pati tersebut berubah menjadi gula, sehingga mengurangi manfaatnya.
Anda bisa mengolah pisang dengan mencampurkan pisang hijau ke dalam smoothie atau mencampur potongan pisang dengan yogurt, kayu manis, atau pemanis rendah gula.
8. Mangga hijau
Seperti pisang hijau, mangga hijau (mentah) menawarkan pati resisten, antioksidan, dan gula yang jauh lebih sedikit daripada mangga matang berwarna oranye. Mangga hijau mendukung pencernaan dan metabolisme sekaligus menyediakan vitamin C.
9. Markisa
Kecil namun padat nutrisi, markisa lebih rendah gula daripada banyak buah tropis dan kaya akan polifenol, vitamin A, dan serat. Bijinya yang renyah bertindak sebagai prebiotik alami.
(luc/luc)