Ditemukan 1.000 Koin Emas Langka di Bangkai Kapal Berusia 300 Tahun

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
Selasa, 07/10/2025 07:00 WIB
Foto: Ilustrasi koin emas (Dok: Italian Ministry of Culture)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah penyelam menemukan lebih dari 1.000 koin emas dan perak dari sebuah kapal karam di lepas pantai timur Florida, Amerika Serikat. Koin-koin tersebut ditemukan musim panas ini di dalam kapal Spanyol Treasure Fleet yang tenggelam pada Juli 1715 atau lebih dari 300 tahun lalu.

Kala itu, ratusan pelaut dan emas serta perak senilai lebih dari US$ 400 juta lenyap ke laut.

Dalam sebuah pernyataan, perwakilan 1715 Fleet-Queens Jewels, sebuah perusahaan penyelamat bangkai kapal yang diberi wewenang untuk menyelam ke lokasi, menulis bahwa mereka menemukan lebih dari 1.000 real perak dan lima escudo emas, beserta artefak emas langka lainnya. Kedua jenis koin tersebut merupakan mata uang umum di koloni Spanyol di Amerika.


"Setiap koin adalah sepotong sejarah, sebuah ikatan nyata dengan orang-orang yang hidup, bekerja, dan berlayar selama Zaman Keemasan Kekaisaran Spanyol. Menemukan 1.000 koin dalam satu penemuan merupakan hal yang langka dan luar biasa," ujar Sal Guttuso, direktur operasional 1715 Fleet - Queens Jewels, dalam pernyataan yang dikutip dari Live Science.

Koin-koin tersebut kemungkinan besar dicetak di Meksiko, Peru, dan Bolivia. Beberapa memiliki tanda mint dan tanggal yang jelas, dan kondisinya yang sangat baik menunjukkan bahwa koin-koin tersebut merupakan bagian dari satu koleksi yang tumpah dan segera terkubur ketika salah satu kapal pecah.

Armada 1715, yang juga dikenal sebagai Plate Fleet, memuat koin dan produk-produk lain dari sejumlah negara koloni Spanyol. Ada 12 kapal yang berlayar dari Kuba dalam perjalanan mereka kembali ke Spanyol pada 24 Juli. Setelah beberapa hari berlayar, kapal menghadapi badai dahsyat di lepas pantai timur Florida.

Sebelas kapal tenggelam, dan puing-puingnya tersebar hingga sejauh 80 kilometer. Sebagian harta karun ditemukan segera setelah insiden tenggelam, tetapi sebagian besar tetap berada di bawah laut selama berabad-abad.

"Setiap temuan membantu menyatukan kisah kemanusiaan armada tahun 1715. Koin-koin tersebut akan dilestarikan dan dipamerkan kepada publik di museum-museum lokal," kata Guttuso.

Eksplorasi bangkai kapal tahun 1715 telah menghasilkan temuan-temuan mengesankan lainnya selama dekade terakhir. Pada tahun 2015, para penyelam menemukan koin Spanyol yang sangat langka yang disebut tricentennial royal yang dicetak untuk Raja Philip V dari Spanyol, beserta koin emas dan rantai emas senilai hampir US$ 1 juta.

Berbagai harta karun dari armada yang karam kemungkinan masih tersembunyi di bawah laut. Armada tersebut konon membawa perhiasan milik istri kedua Philip V sebagai bagian dari mas kawinnya, termasuk cincin zamrud 74 karat dan anting mutiara 14 karat.

Berdasarkan hukum Florida, pengambilan artefak dari bangkai kapal adalah tindakan ilegal kecuali jika ada izin yang diperoleh. Armada 1715 - Queens Jewels memiliki hak eksklusif untuk menyelam di bangkai kapal.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Clean Beauty, AI dan Masa Depan Industri Kecantikan Indonesia


Related Articles