Waktu Terbaik Makan Semangka yang Tak Banyak Orang Tahu

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
29 July 2025 09:55
Ilustrsi Semangka (Pexels)
Foto: Ilustrsi Semangka (Pexels)
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Semangka merupakan buah yang memiliki banyak nutrisi baik bagi kesehatan. Penelitian menyebutkan bahwa semangka mengandung antioksidan, vitamin A, dan vitamin C.

Melansir Very Well, kandungan air, serat, antioksidan, dan vitamin yang tinggi dalam semangka menjadikannya tambahan yang baik untuk makanan atau sebagai camilan untuk mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Ternyata ada waktu tertentu dalam mengonsumsi semangka untuk mendapatkan manfaat terbaik. Beberapa diantaranya, yakni menghidrasi kulit, pencernaan, atau penurunan berat badan.

Secara umum, semangka merupakan pilihan yang baik untuk menurunkan berat badan karena tinggi nutrisi dan rendah kalori:

1. Sebelum atau sesudah makan: Semangka adalah makanan yang mengenyangkan namun rendah kalori. Untuk menurunkan berat badan, mengonsumsi semangka sebelum atau bersama makan dapat bermanfaat.

Hal ini dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga membantu menghindari makan berlebihan saat makan atau mengemil.

2. Sebagai camilan: Semangka juga dapat membantu menurunkan berat badan jika dikonsumsi sebagai camilan. Kandungan air dan nutrisi yang tinggi, dikombinasikan dengan kalori yang rendah, memungkinkan Anda mengonsumsi semangka dalam jumlah yang lebih banyak dibandingkan makanan lain. Ini lebih mengenyangkan daripada mengonsumsi makanan berkalori tinggi dalam jumlah yang lebih sedikit.

Sebuah studi kecil meneliti hasil penelitian pada wanita yang kelebihan berat badan dan mengalami obesitas yang mengonsumsi camilan semangka atau kue kering rendah lemak. Setelah empat minggu, wanita yang mengonsumsi semangka mengalami penurunan indeks massa tubuh (IMT) dan berat badan.

Semangka membuat wanita merasa kenyang lebih lama dibandingkan kue kering. Kedua camilan tersebut memiliki jumlah kalori yang sama, namun volume semangka jauh lebih besar.

Semangka juga mengandung lebih banyak gula daripada kue kering dalam bentuk fruktosa dan glukosa. Namun, fruktosa, serat, dan nutrisi lain dalam semangka memiliki dampak yang lebih kecil terhadap kadar glukosa darah dibandingkan dengan makanan olahan, seperti kue kering.

Semangka membantu menurunkan berat badan, bukan karena memakan semangka itu sendiri, tetapi karena semangka menggantikan sesuatu yang mungkin Anda makan. Misalnya, mengganti makanan olahan, camilan tinggi lemak, atau tinggi gula dengan semangka dapat membantu mengendalikan nafsu makan dan mengelola berat badan.

Untuk pencernaan

Konsumsilah semangka lebih awal untuk melancarkan buang air besar. Bagi penderita sembelit, meningkatkan asupan air dapat bermanfaat untuk melancarkan buang air besar.

Kandungan air dalam semangka membantu melunakkan feses dan memudahkan pengeluarannya.

Semangka juga mengandung sedikit serat. Kebanyakan orang tidak mendapatkan cukup serat dalam makanan mereka. Serat membantu feses menjadi lebih padat, sehingga membantu feses melewati sistem pencernaan.

Serat juga memberi makan bakteri baik dalam mikrobioma usus (komunitas mikroba di usus Anda). Mengonsumsi serat, bahkan dalam jumlah kecil, dapat meningkatkan jumlah bakteri baik dan bermanfaat bagi pencernaan.

Beberapa orang yang makan semangka tepat sebelum tidur mungkin perlu buang air kecil lebih sering di malam hari karena kandungan airnya yang tinggi. Namun, tidak ada rekomendasi umum atau alasan untuk menganggap semangka selalu buruk untuk dimakan di malam hari.

Hidrasi tubuh

Semangka mengandung sekitar 91% air yang berperan penting dalam hidrasi harian. Kandungan air yang tinggi pada semangka menjadikannya pilihan yang baik untuk hidrasi. Bagi orang yang kesulitan minum cukup air di siang hari, mengonsumsi semangka dapat membantu.

Pagi: Semangka adalah pilihan yang baik untuk dikonsumsi pertama kali di pagi hari atau saat sarapan untuk mengembalikan tingkat hidrasi.

Siang: Konsumsilah semangka sepanjang hari untuk menghidrasi tubuh.

Satu hingga dua jam sebelum aktivitas fisik juga merupakan waktu yang baik untuk mengonsumsi semangka. Mengonsumsi semangka sebelum berolahraga atau berada di luar ruangan saat cuaca panas dapat membantu mengisi kembali elektrolit dan mencegah dehidrasi.

Elektrolit adalah mineral yang memiliki muatan ketika dilarutkan dalam air. Beberapa elektrolit meliputi kalsium, magnesium, kalium, dan garam (natrium).

Semangka mengandung air, kalium, dan magnesium. Semangka dapat membantu mengisi kembali elektrolit yang hilang melalui keringat akibat suhu panas atau olahraga.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 5 Minuman yang Bisa Bakar Lemak Perut, Cocok Buat Diet

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular