Ada Kabar Buruk, AstraZeneca Gagal Uji Coba Obat Kanker Payudara
Jakarta, CNBC Indonesia - Obat kanker payudara dari Astrazeneca gagal dalam uji coba yang dilakukan. Hal ini diungkapkan langsung oleh perusahaan farmasi asal Inggris - Swedia ini.
Dijelaskan obat kanker payudaranya yakni Truqap yang dikombinasikan dengan kemoterapi dan obat paclitaxel tidak memenuhi tujuan utamanya dalam uji coba tahap akhir untuk meningkatkan kelangsungan hidup pasien dengan jenis kanker payudara secara keseluruhan.
Sehingga kanker payudara triple - negatif tetap menjadi salah satu bentuk penyakit yang paling menantang untuk diobati, karena kurangnya target biomarker yang dapat ditindak lanjuti. Lebih lanjut AztraZeneca mengatakan kemoterapi berbasis rejimen terus menjadi pengobatan yang diandalkan.
"Meskipun kami kecewa dengan hasil CAPItello-290, hasil ini meningkatkan pemahaman kami tentang peran jalur PI3K/AKT dalam kanker payudara," kata Wakil Presiden Eksekutif Litbang Onkologi AstraZeneca Susan Galbraith, mengutip Reuters, Selasa (18/6/2024).
Uji coba yang dikenal sebagai CAPItello-290 menguji apakah kombinasi obat tersebut meningkatkan kelangsungan hidup pasien kanker payudara triple - negatif yang tidak dapat dioperasi atau bermetastasis (penyebaran sel) dibandingkan dengan cara kemoterapi yang lama.
AstraZeneca menjelaskan penelitian itu gagal mencapai tujuan baik pada populasi uji coba pada secara keseluruhan maupun pada sub kelompok pasien dengan tumor yang memiliki perubahan biomarker spesifik.
(emy/wur)