Chris Martin Coldplay Pantun Pinjam Seratus, Ini Asal Usulnya

Rindi Salsabilla, CNBC Indonesia
16 November 2023 08:10
Konser Coldplay di SUGBK, Senayan, Jakarta, Rabu (15/11/2023) malam. (Tripa Ramadhan/detikcom)
Foto: Konser Coldplay di SUGBK, Senayan, Jakarta, Rabu (15/11/2023) malam. (Tripa Ramadhan/detikcom)

Jakarta, CNBC Indonesia - Tren guyonan "Pinjam dulu seratus" ternyata turut 'meracuni' vokalis Coldplay, Chris Martin. Hal itu ditunjukkan dalam konser Coldplay 'Music of the Spheres World Tour' Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Rabu (15/11/2023).

Setelah membawakan lagu "Higher Power" dan "The Scientist", vokalis berusia 46 tahun itu melemparkan pantun kepada para penonton dengan kalimat candaan yang viral di tengah warganet Indonesia sambil memainkan piano.

"Hari Selasa ujian fisika," ujar Chris yang disambut jawaban "Cakeeep," dari penonton.

"Hari Selasa ujian fisika, Giat belajar biar lulus. Apa kabar kota Jakarta? Boleh dong pinjam seratus," lanjutnya disambut oleh tawa, sorakan, dan tepuk tangan dari penonton.

Tidak hanya "Pinjam dulu seratus", penyanyi kebangsaan Inggris itu ternyata juga punya pantun lainnya yang tak kalah menarik bagi penonton. Kali ini, ia menyebutkan salah satu merek kedai kopi lokal.

"Jalan kaki sampai Senayan, siangnya membeli Tuku. Jakarta-ku kota impian, Coldplay is here for all of you," ucap Chris.

Fenomena berpantun Chris pun disambut meriah oleh sebagian besar warganet Indonesia, bahkan yang tidak menyaksikan penampilan Coldplay secara langsung di GBK. Di antara kedua pantun tersebut, "Pinjam dulu seratus" adalah yang paling menarik perhatian.

Sebenarnya, bagaimana asal-usul kalimat guyon "Pinjam dulu seratus"?

Di media sosial, kalimat "Pinjam dulu seratus" diawali dengan "Agar silaturahmi tidak terputus" sehingga menjadi pantun lengkap berupa "Agar silaturahmi tidak terputus, pinjam dulu seratus". Pantun ini sering digunakan warganet sebagai guyonan hingga viral.

Asal-usul pantun "Agar silaturahmi tidak terputus, pinjam dulu seratus" konon terinspirasi dari kebiasaan sejumlah masyarakat Indonesia yang kerap meminjam uang kepada relasinya.

Umumnya, topik meminjam uang selalu diawali dengan menanyakan kabar berkedok menjaga tali silaturahmi. Maka dari itu, kalimat "Agar silaturahmi tidak terputus" muncul sebagai pembuka pantun.

Sementara itu, kalimat "Pinjam dulu seratus" disebut muncul karena tidak sedikit orang yang meminjam uang Rp100 ribu kepada relasinya, tetapi tidak kunjung dikembalikan.

Selain dijadikan guyonan, pantun "Agar silaturahmi tidak terputus, pinjam dulu seratus" juga digunakan oleh warganet untuk menyindir orang yang sering meminjam uang dan belum atau susah mengembalikan uang pinjaman.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tiba di Jakarta, Chris Martin Coldplay Pamer Jalan Nyeker

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular