6 Manfaat Makan Chia Seed, Termasuk Turunkan Berat Badan

Jakarta, CNBC Indonesia - Chia seed memiliki segudang nutrisi yang baik bagi kesehatan tubuh. Makanan ini merupakan salah satu jenis biji-bijian yang kerap menjadi campuran minuman hingga puding. 

Chia seed diketahui efektif dalam membantu menurunkan berat badan, menjaga kadar gula darah, hingga menurunkan risiko penyakit tertentu.

Berikut adalah 6 manfaat biji chia seed bagi kesehatan menurut sains dilansir Healthline.

1. Bergizi tinggi

Chia seed adalah biji dari tanaman Salvia hispanica yang diyakini berasal dari Amerika Tengah.

Chia seed mengandung banyak lemak baik, termasuk fatty acid omega 3. 75% dari total lemak pada chia seed mengandung omega 3 alpha linoleic acid atau ALA.

Secara historis, peradaban Aztec dan Maya menggunakan bijinya dalam makanan mereka, serta untuk tujuan pengobatan, ritual keagamaan, dan kosmetik. 

Baca: 13 Makanan yang Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

2. Mengandung antioksidan

Chia seed juga merupakan sumber antioksidan yang sangat baik.

Antioksidan tidak hanya melindungi lemak sensitif dalam biji chia agar tidak tengik, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan manusia dengan menetralkan molekul reaktif yang dikenal sebagai radikal bebas, yang dapat merusak senyawa sel jika menumpuk di tubuh Anda.

Antioksidan spesifik dalam biji chia termasuk asam klorogenat, asam caffeic, myricetin, quercetin, dan kaempferol. Semua antioksidan itu memiliki efek perlindungan pada jantung dan hati Anda, serta sifat antikanker.

Misalnya, asam klorogenat dapat membantu menurunkan tekanan darah, sedangkan asam caffeic memiliki efek antiinflamasi.

Baca: 6 Cara Melakukan Diet Intermittent Fasting Bagi Pemula

3. Menurunkan berat badan

Serat dan protein dalam chia seed dapat bermanfaat bagi mereka yang mencoba menurunkan berat badan.

Satu ons (28 gram) biji chia mengandung hampir 10 gram serat makanan. Itu artinya chia seed mengandung 35% serat menurut beratnya.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi serat dapat berperan dalam mencegah kelebihan berat badan dan obesitas. Selain itu, serat juga bisa membantu Anda merasa kenyang lebih lama. 

Satu studi pada 24 peserta menemukan bahwa makan 0,33 ons (7 gram) atau 0,5 ons (14 gram) biji chia yang dicampur dengan yogurt untuk sarapan meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan makanan dalam jangka pendek dibandingkan dengan makan yogurt bebas chia.

Meski begitu, penelitian lebih lanjut yang meneliti keefektifan biji chia untuk menurunkan berat badan masih diperlukan. 

Meskipun menambahkan biji chia ke dalam makanan Anda tidak mungkin menyebabkan penurunan berat badan secara otomatis, chia seed bisa menjadi tambahan yang berguna untuk diet seimbang dan bergizi jika Anda mencoba menurunkan berat badan.

Baca: Dokter: Polusi Udara Bikin Anak Bodoh dan Stunting

4. Menurunkan risiko penyakit jantung

Mengingat biji chia tinggi serat dan omega-3, mengonsumsinya dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Serat larut, jenis yang ditemukan dalam biji chia, dapat membantu menurunkan kolesterol total dan LDL (jahat) dalam darah Anda. Pada gilirannya, ini dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

Mengonsumsi ALA, asam lemak omega-3 dalam biji chia, juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung. 

Beberapa penelitian pada tikus menunjukkan bahwa biji chia dapat menurunkan faktor risiko penyakit jantung tertentu, termasuk trigliserida tinggi dan tingkat stres oksidatif.

Beberapa penelitian pada manusia menemukan bahwa suplemen biji chia secara signifikan mengurangi tekanan darah pada penderita hipertensi, atau tekanan darah tinggi, yang merupakan faktor risiko kuat untuk penyakit jantung.

5. Menjaga kesehatan tulang 

Biji chia seed kaya akan beberapa nutrisi yang penting untuk kesehatan tulang, seperti kalsium, fosfor dan magnesium. Banyak penelitian menunjukkan bahwa mendapatkan cukup nutrisi ini penting untuk menjaga kepadatan mineral tulang yang baik, sebagai indikator kekuatan tulang.

Selain itu, ALA dalam biji chia dapat berperan dalam kesehatan tulang. Studi observasi menemukan bahwa mengonsumsi nutrisi ini juga dapat dikaitkan dengan peningkatan kepadatan mineral tulang. Oleh karena itu, makan biji chia secara teratur dapat membantu menjaga tulang Anda tetap kuat.

6. Menurunkan kadar gula darah

Mengonsumsi biji chia dapat membantu pengaturan gula darah, karena kandungan seratnya dan senyawa bermanfaat lainnya.

Penelitian pada hewan telah menemukan bahwa chia seed dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang bisa membantu menstabilkan kadar gula darah setelah makan.

Penelitian pada manusia jarang dilakukan, tetapi beberapa penelitian terdahulu telah menunjukkan hasil yang menjanjikan.

Secara khusus, penelitian dari tahun 2010 dan 2013 menunjukkan bahwa makan roti yang mengandung biji chia membantu menurunkan kenaikan gula darah setelah makan di antara orang dewasa yang sehat, dibandingkan dengan makan roti tanpa biji chia.

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 4 Manfaat Kesehatan Telur Rebus yang Jarang Diketahui