Izin Membuat Kosmetik Naik 50%, Industri Makanan Saja Kalah

maesaroh, CNBC Indonesia
06 August 2023 15:30
Diskusi A Roadmap for Cosmetics Growth & Innovation in Indonesia di Jakarta X Beauty 2023, Sabtu (5/8/2023).
Foto: Maesaroh/CNBC

Jakarta, CNBC Indonesia - Industri kecantikan Indonesia justru melesat di tengah pandemi Covid-19. Permintaan sertifikat Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik (CPKB) bahkan melonjak hingga 50% sejak pandemi.

Direktur Pengawasan Obat Tradisional dan Suplemen Kesehatan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Irwan menjelaskan permintaan CPKB hingga tahun ini mencapai 1.050. Jumlah tersebut melonjak 50% dibandingkan catatan terakhir pada 2019 atau sebelum pandemi yakni 750.

Lonjakan permintaan CPKB ini terbilang luar biasa. Pasalnya, kenaikan permintaan CPKB sebelum pandemi biasanya hanya di bawah 10%.
Kenaikan CPKB juga mencerminkan pertumbuhan perusahaan yang bergerak di industri kecantikan.

Pasalnya, tanpa sertifikat CPKB maka seseorang atau badan usaha tidak diizinkan untuk memproduksi produk kecantikan.


"Dalam 3-4 tahun angka (permintaan CPKB) naik dari 700 menjadi 1.050," tutur Irwan dalam diskusi A Roadmap for Cosmetics Growth & Innovation in Indonesia di Jakarta X Beauty 2023, Sabtu (5/8/2023).

Sebagai catatan, CBKB merupakan pedoman yang mencakup semua aspek produksi dan pengawasan untuk memastikan produk memenuhi persyaratan dan sesuai dengan tujuan penggunaannya.

Irwan menambahkan yang luar biasa dari permintaan CPKB saat ini adalah 90% lebih didominasi kalangan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).
"Saat ini industrinya tumbuh besar dan didominasi lokal serta UMKM. Kita ingin mengawal agar industri yang tumbuh mekar ini jangan layu," ujar Irwan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), industri kimia, farmasi, dan obat tradisional tumbuh 9,39% pada 2021, lebih tinggi dibandingkan pada 2019 sebesar 8,48%.
Industri kosmetika merupakan bagian dari industri kimia, farmasi, dan obat tradisional.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia Teten Masduki sebelumnya juga memperkirakan efek luar biasa dari industri kecantikan Indonesia.
Nilai ekspor produk kecantikan pada 2022 mencapai sekitar US$ 9 miliar, naik dibandingkan 2021 yang mencapai US$ 6 miliar.

Jakarta X Beauty 2023Foto: Maesaroh/CNBC
Jakarta X Beauty 2023



Irwan menjelaskan industri kecantikan berkembang pesat karena meningkatnya kesadaran masyarakat untuk merawat diri. Kehadiran e-commerce juga ikut menopang pertumbuhan industri tersebut.

Pesatnya pertumbuhan produsen kecantikan bahkan sudah mengalahkan pertumbuhan sertifikat permintaan izin produk makanan.

"Saya tidak tahu angka pastinya untuk makanan. Secara jumlah mereka jelas lebih besar ya tapi kalau prosentase pertumbuhannya lebih banyak (CPKB)," imbuhnya.

Founder BLP Beauty, Lizzie Parra, dalam acara yang sama mengaku bangga dengan brand-brand lokal yang menjamur sekarang ini. Hal ini menunjukkan jika masyarakat mulai percaya dengan produk lokal.

"Pas dulu BLP berdiri ya 2016 itu brand lokal bisa dihitung dengan jari yang bisa dibeli. Kalau sekarang tinggi banget," ujar Lizzie.

Lizzie berharap Indonesia memiliki pusat manufaktur industri kecantikan yang maju seperti negara lain serta ingredient yang sangat khas dengan Indonesia.
Contohnya Jepang yang memiliki pitera atau fermentasi air beras.

Jakarta x Beauty 2023. (CNBC Indonesia/Rindi Salsabilla Putri)Foto: Jakarta x Beauty 2023. (CNBC Indonesia/Rindi Salsabilla Putri)
Jakarta x Beauty 2023. (CNBC Indonesia/Rindi Salsabilla Putri)

Beauty influencer Abel Cantika mengatakan industri kecantikan melonjak karena membaiknya kesadaran wanita Indonesia terhadap pentingnya perawatan diri dan kecantikan.

Menjamurnya brand-brand lokal juga ikut mendorong pesatnya industri kecantikan.
Abel menambahkan produk kosmetika lokal juga memiliki banyak keunggulan dibandingkan brand luar negeri. Di antaranya adalah tone kulit yang lebih cocok dan disesuaikan dengan iklim Indonesia.

"Saya harap industri kecantikan lebih inklusif dan maju. Foundation lebih luas lagi warnanya karena kulit Indonesia beragam dan lipstick juga lebih banyak warnanya," tutur Abel.


(mae/mae)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mulai Besok, Ini Deretan Brand Kecantikan di Jakarta X Beauty

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular