Manfaat Kurma Muda, Benarkah Bagus untuk Program Hamil?

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
26 July 2023 12:50
Palestinian workers pick dates during the harvest in Deir El Balah, in central Gaza Strip, Monday, Oct. 7, 2013. The harvesting season for dates usually starts at the beginning of October, after the first rain. The community of Deir El Balah takes its name from the word
Foto: Kebun kurma (AP / Hatem Moussa)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kurma dianggap sebagai buah budidaya tertua di dunia yang telah ada sejak ribuan tahun lalu. Ada banyak varietas kurma di pasaran, tetapi dua yang paling umum adalah Medjool dan Ajwa. 

Di Indonesia, masyarakat kerap merekomendasikan makan kurma muda bagi pasangan yang sedang program hamil. Seperti apa fakta medisnya?

Sejauh ini, para ahli menemukan bahwa kurma bagus untuk wanita hamil karena buah kesukaan Nabi Muhammad SAW tersebut mengandung nutrisi utama yang dibutuhkan ibu dan janin selama masa kehamilan. Kendati begitu, belum ada bukti medis yang menunjukkan bahwa kurma, khususnya yang masih muda, bisa membantu seseorang untuk cepat hamil. 

Pedagang kurma menata barang dagangannya di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Jumat (3/5/2019). Menjelang bulan Ramadan, permintaan buah kurma meningkat dua kali lipat dibanding hari biasa. Harga kurma yang dijual bervariasi tergantung jenis dari Rp 30.000 hingga Rp. 300.000. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)Foto: Kurma (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Manfaat kurma

Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan dari makan kurma selama kehamilan, seperti dikutip dari WebMD:

1. Meredakan sembelit selama kehamilan

Kurma mengandung banyak serat yang membantu pergerakan usus. Empat kurma memiliki sekitar 6,7 gram serat makanan, setara dengan sekitar 25% dari asupan harian yang direkomendasikan yaitu 20 sampai 35 gram.

Kurma dapat membantu meredakan sembelit. Ini adalah gejala umum selama kehamilan, karena hormon menyebabkan saluran pencernaan melambat.

Suplemen zat besi, yang banyak dikonsumsi ibu hamil, juga bisa meningkatkan kemungkinan sembelit.

2. Menyeimbangkan cairan

Tubuh Anda membutuhkan potasium untuk menjaga keseimbangan cairan dan mendukung fungsi sel secara teratur. 

Banyak wanita hamil mengalami muntah pada trimester pertama, yang dapat menurunkan kadar potasium. Kurma memiliki 696 miligram potasium dalam porsi 100 gram.

3. Mencegah cacat lahir

Kurma juga mengandung vitamin B folat, nutrisi penting selama kehamilan karena mencegah cacat lahir yang serius seperti spina bifida. Dokter menganjurkan agar wanita hamil mengonsumsi folat dalam suplemen asam folat untuk mencapai jumlah yang disarankan setiap hari yaitu 600 mcg. Kurma menyediakan 15 mcg folat per porsi 100 gram.

4. Mencegah kelahiran prematur 

Wanita hamil berisiko lebih tinggi mengalami anemia defisiensi besi, dan membutuhkan dua kali jumlah zat besi dibandingkan mereka yang tidak hamil. Anemia defisiensi yang parah dapat meningkatkan peluang Anda untuk melahirkan bayi prematur atau bayi dengan berat badan rendah dan mengembangkan depresi pascamelahirkan.

5. Mencegah komplikasi

Kurma adalah makanan indeks glikemik rendah (GI). Ini berarti kurma dicerna lebih lambat dan tidak akan menyebabkan peningkatan kadar gula darah Anda secara cepat.

Sekitar 10% wanita hamil mengalami diabetes gestasional karena kadar gula darah tinggi. Hal ini dapat menyebabkan komplikasi seperti bayi dengan berat lahir lebih tinggi dan persalinan prematur.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 5 Kurma Termahal di Dunia, Ada yang Favorit Nabi Muhammad

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular