Perhatikan Bunda, Ini 5 Tanda Anak Bakal Jadi Orang Sukses

Redaksi, CNBC Indonesia
29 April 2023 20:30
Sejumlah siswa-siswi mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Pondok Labu, Jakarta Selatan, Senin (3/1/2022). Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta resmi menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen di seluruh sekolah mulai hari Senin (3/1). Relaksasi kebijakan ini sesuai dengan kondisi PPKM Level 1 yang diterapkan di Jakarta. Kepala bidang kesiswaan SD 01 Muhamad Nasir mengatakan, kebijakan tersebut merefleksikan Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri yang diputuskan pada 21 Desember 2021. SKB dengan Nomor Nomor 05/KB/2021, Nomor 1347 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/6678/2021, Nomor 443-5847 Tahun 2021 berisi tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. Meski dibuka 100 persen, Sekolah mewajibkan semua warga sekolah untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Terlebih lagi bagi mereka yang belum divaksinasi. Kebijakan PTM juga disambut baik bagi orang tua murid, Yulia salah satu orang tua murid kelas 2 mengatakan senang setelah dibuat PTM 100%.
Foto: Sejumlah siswa-siswi mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Pondok Labu, Jakarta Selatan, Senin (3/1/2022). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pola asuh ternyata sangat menentukan kesuksesan anak di masa depan. Sebabnya hal itu membentuk karakter anak di masa depan.

Dalam buku "Raising an Entrepreneur", penulis asal Amerika Serikat (AS) Margot Machol Bisnow mengemukakan ada lima karakteristik utama yang berkontribusi dalam pencapaian masa depan anak-anak mereka. Hal ini didapatnya melalui wawancara dengan 70 orang tua.

Berikut lima sifat yang bisa menandakan bahwa anak-anak bakal sukses di masa depan, sebagaimana dikutip dari CNBC International:

1. Memiliki Sifat Gigih

Anak-anak yang memiliki sifat gigih biasanya tidak mudah menyerah ketika menghadapi tantangan sampai mereka menemukan solusi atau mendapatkan pelajaran baru. Selain itu, mereka juga memiliki sifat besar hati.

Salah satu contoh anak sukses yang memiliki sifat gigih adalah Jonathan Neman. Neman bercerita bahwa ia sudah memulai sejumlah bisnis sejak masih remaja, tetapi tidak ada yang berhasil.

"Kami terus berusaha. Kami gagal, kami mencoba lagi. Kami gagal, kami masih mencoba lagi. Saya tidak lebih pintar dari orang lain, tapi saya hanya lebih gigih," jelas Neman kepada Bisnow.

Kini, Neman dan dua rekannya mendirikan Sweetgreen, bisnis salad ramah lingkungan yang telah memiliki lebih dari 900 cabang.

2. Memiliki Rasa Penasaran Tinggi

Tania Yuki, pendiri sekaligus CEO Shareablee mengungkapkan bahwa ketika dia berusia empat tahun, sang ayah selalu membiarkan dirinya mengembangkan keberanian dan keinginan mencoba hal baru. Sebagai contoh, Tania menceritakan kisah tentang dirinya yang menyentuh hampir semua barang di toko suvenir mewah meskipun ada perintah larangan menyentuh.

Saat itu, Tania sempat merasa berada dalam masalah ketika seorang petugas mengambil sesuatu dari tangannya. Namun hal tersebut tidak berlangsung lama usai ayahnya berkata, "Dia (Tania) hanya ingin tahu. Jika dia merusak sesuatu, aku akan membayarnya,".

"Sifat ingin tahu semacam ini adalah ciri umum orang yang terus menciptakan jalan hidup mereka sendiri," ujar Bisnow.

3. Memiliki Minat Tinggi

Anak-anak yang memiliki minat tinggi untuk mengeksplorasi banyak hal juga bisa menjadi pertanda anak yang akan sukses. Maka dari itu, Bisnow mengimbau para orang tua untuk mempercayai anak ketika mereka ingin membuat pilihannya sendiri.

Dengan demikian, anak akan belajar untuk percaya pada kemampuannya sendiri sehingga mereka bisa belajar untuk jadi sosok yang sukses.

Salah satu contoh anak sukses yang memiliki minat dan hasrat tinggi adalah Robert Stephens. Ketika masih kanak-kanak, Stephens suka memperbaiki banyak hal. Pada saat itu, orang tuanya secara konsisten mendukung hasrat dan pilihan Stephens.

Kini, Stephens sudah memiliki perusahaan reparasi senilai US$ 3 juta atau sekitar Rp 45,4 miliar (asumsi kurs Rp 15.153/US$) di usia 24 tahun.

4. Berani Memulai

Pendiri merek fesyen Aviator Nation, Paige Mycoskie mengatakan bahwa pada usia 20 tahun, kakek dan neneknya memberikan uang masing-masing sebesar US$100 atau sekitar Rp1,5 juta sebagai hadiah ulang tahun.

Setelah diberikan uang, ia pun memutuskan untuk menggunakan uang itu sebagai sarana untuk menggapai impiannya, yaitu memulai perusahaan pakaian dengan membeli mesin jahit.

Tidak hanya membeli mesin jahit, Mycoskie juga memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya dan mulai mendesain. Pada 2021, sifatnya untuk berani memulai tidak sia-sia. Perusahaannya sukses menghasilkan penjualan sebesar US$ 110 juta atau sekitar Rp 1,6 triliun.

5. Tidak takut gagal

Ibu Dhani Jones, pendiri Qey Capital mengatakan kepada Bisnow bahwa sebagai pengusaha, anaknya selalu berani mengambil risiko dengan mempertaruhkan segala hal demi mencapai impiannya.

"Banyak orang takut melepaskan apa yang telah mereka capai," kata ibu Dhani Jones kepada Bisnow.

"Tetapi jika orang tua mereka menanamkan kepercayaan diri yang cukup pada mereka, mereka dapat menjalani hidup tanpa rasa takut."


(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tips Mendidik Anak Agar Sukses: Jangan Katakan 4 Hal Ini!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular