YouTuber Nas Daily Dikecam Warganet RI Gara-gara Video Ini

Rindi Salsabilla, CNBC Indonesia
Jumat, 10/02/2023 13:05 WIB
Foto: Diarmuid Greene/Web Summit CC0

Jakarta, CNBC Indonesia - YouTuber asal Israel, Nuseir Yassin atau dikenal sebagai Nas Daily kembali memicu kontroversi setelah mengunggah video yang mengatakan bahwa Bali adalah "The Whitest Island in Asia" atau "pulau paling 'putih' di Asia."

Julukan tersebut diberikan oleh Nas Daily karena dia melihat banyaknya turis asing berkulit putih yang berlibur dan tinggal di Pulau Seribu Pura itu.

"She is white. He is white. And they are white. This is the whitest village in all of Asia! (Dia-perempuan-berkulit putih. Dia-laki-laki-berkulit putih. Semuanya putih. Ini adalah desa paling putih di Asia!)," ucap Nas melalui video yang diunggah melalui akun Instagram resminya (@nasdaily), dikutip Jumat (10/2/2023).


Dalam video yang sama, Nas mengatakan bahwa Bali sukses mencuri perhatian dunia barat. Ada empat alasan yang dijabarkan oleh YouTuber berusia 31 tahun itu pun menjabarkan alasannya, yakni kekayaan alam Bali yang memiliki banyak sawah.

"Yang pertama, alamnya. Ini menakjubkan! Sawah demi sawah. Semua di sekitarmu, semuanya hijau," kata Nas.

Alasan kedua, Nas menyebutkan bahwa Bali memiliki keramahtamahan yang baik. Ia bahkan menyebutkan Bali memiliki beberapa hotel terbaik di dunia dengan pelayanan Indonesia yang sangat bagus.

Alasan ketiga, Nas menyinggung harga-harga di Bali, terutama makanan yang sangat terjangkau menurut wisatawan asing.

"Semuanya di sini (Bali) sangat terjangkau, setidaknya untuk turis berkulit putih (turis mancanegara)," ucapnya.

"Ini, hanya US$4 (sekitar Rp60 ribu dan asumsi kurs Rp15.154/US$)!" lanjut Nas dalam video tersebut sambil menunjukkan seporsi burger dan kentang.

Foto: Turis di Bali. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Dalam penutupan kontennya, Nas menyebut alasan turis asing memilih jalan-jalan ke Bali adalah mengendarai sepeda motor skuter. "Tidak ada kereta. Tidak ada bus. Hanya skuter di sawah yang cantik," ujarnya.

Video berdurasi 1 menit 30 detik itupun sontak mengundang kecaman warganet Indonesia. Sebagian warganet merasa terganggu dengan cara Nas mengenalkan Bali dengan cara menonjolkan ras kulit putih. Sebagian lainnya menganggap video opini tersebut tidak merepresentasikan Bali secara keseluruhan. Sebab, banyak permasalahan sosial-ekonomi yang terjadi pada penduduk setempat.

"Konten ini sangat dangkal. Pertama, Bali bukanlah sebuah desa. Cuplikan yang Anda tampilkan adalah dari beberapa restoran wisata populer di Canggu, tidak mewakili Bali secara keseluruhan. Kedua, kami tidak membutuhkan lebih banyak turis. Kami membutuhkan lebih banyak organisasi yang membantu kami mendidik bisnis agar lebih sadar untuk tumbuh bukan mengeksploitasi secara berlebihan," ujar salah satu warganet, @vittoch melalui komentar Instagram.

"Saya harap Anda menggali lebih banyak lagi tentang apa yang sebenarnya terjadi di sini (Bali). Penduduk lokal BERJUANG untuk hidup karena orang kulit putih (turis asing) membayar sejumlah biaya dengan harga yang tidak masuk akal. Sebagian besar penduduk setempat hampir tidak terpenuhi kebutuhannya," ujar salah satu warganet.

Nas Daily memang dikenal sebagai YouTuber dengan sejumlah video yang cukup kontroversial dengan berbagai tema. Sebelumnya, Nas sempat ditolak masuk Indonesia karena permasalahan visa. Selain itu, pria asal Pakistan-Israel ini juga pernah ditolak masuk Malaysia karena berpaspor Israel.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Ribuan Warga Iran Hadiri Pemakaman Para Komandan Militer