Terungkap! Segini Kadar Kolesterol Telur Ayam vs Telur Puyuh

Rindi Salsabila Putri, CNBC Indonesia
20 December 2022 19:47
Madali (52) memberi pakan ayam petelur di kawasan Tangerang Selatan, Selasa (12/10/2021). Peternak ayam petelur terus mengeluh dari harga Rp. 23.000/kg menjadi Rp. 18.000/kg, mereka mengeluarkan penurunan harga tidak sesuai dengan biaya pakan. Madali memiliki 800 ekor ayam negeri dan 800 ekor ayam kampung. Berdasarkan catatan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis, rata-rata harga telur ayam ras segar secara nasional pada 8 Oktober 2021 adalah Rp.23.000/kg tutun 2,52% dibandingkan posisi sebulan sebelumnya. 
  (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Telur Ayam (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Telur disebut-sebut memiliki kandungan kolesterol yang tinggi. Dilansir dari Healthline, setiap butir telur mengandung sekitar 200 mg kolesterol atau 70 persen dari asupan yang direkomendasikan, yaitu sekitar 300 mg per hari.

Diketahui, kadar kolesterol yang tinggi mampu meningkatkan risiko buruk yang berbahaya bagi tubuh.

Telur ayam dan telur puyuh merupakan jenis telur yang paling populer dikonsumsi masyarakat. Biasanya, telur diolah menjadi berbagai macam hidangan, seperti digoreng, direbus, hingga dijadikan tambahan sajian utama.

Namun, di antara kedua telur tersebut, manakah yang lebih tinggi kolesterol?

Dilansir dari Heaven and Taste, 100 gram telur puyuh mentah mengandung sekitar 844 mg kolesterol, sedangkan 100 gram telur ayam mentah hanya mengandung 372 mg kolesterol.

Kandungan lemak yang tinggi pada telur puyuh membuat telur jenis ini mengandung tinggi kolesterol.

Namun, ternyata sebagian besar lemak yang terkandung pada telur puyuh adalah lemak tak jenuh. Lemak tak jenuh cukup baik untuk kesehatan jantung.

Maka dari itu, telur puyuh sebenarnya tidak akan berisiko buruk bila dikonsumsi secara normal dan tidak berlebihan.

Terdapat sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk menekan jumlah kolesterol dalam telur.

Yaitu memasak telur dengan cara direbus, kombinasikan telur dengan sayuran untuk menyeimbangkan nutrisi, gunakan minyak yang stabil pada suhu tinggi dan tidak mudah teroksidasi.

Selain itu, selalu pilih telur dengan kualitas dan nutrisi terbaik dan jangan memasak telur terlalu matang.


(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Daftar Makanan Bikin Kolesterol Naik, Masih Berani Santap?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular