
10 Momen Tergila Piala Dunia Qatar, Ada Favoritmu?

Jakarta, CNBC Indonesia - Piala Dunia Qatar telah menghadirkan salah satu turnamen sepak bola terbaik selama sebulan terakhir. Dengan kejutan, gol-gol hebat, perayaan luar biasa, dan prestasi pemecah rekor yang disajikan oleh para pemain.
Dilansir Reuters, berikut adalah 10 momen spesial selama turnamen Piala Dunia 2022:
Arab Saudi Mengejutkan Argentina
Argentina cukup meyakinkan dalam pertandingan pembuka Grup C setelah Lionel Messi mencetak gol penalti di babak pertama melawan Arab Saudi. Tapi penampilan Tim Arab Saudi langsung menggila setelah turun minum, Saleh Al-Shehri mampu menyamakan kedudukan 1-1 dan lima menit kemudian Salem Al-Dawsari membalikkan keadaan 1-2. Meski sulit dipercaya, fans Saudi dengan gembira menyanyikan 'di mana Messi?'
Penantian Korea Selatan
Ketika Striker Korea Selatan Hwang Hee-chan mencetak gol kemenangan melawan Spanyol di waktu tambahan untuk Korea Selatan di pertandingan terakhir Grup H, bagian sulit baru saja dimulai.
Para pemain Korea kemudian harus menghabiskan hampir 10 menit dalam ketidakpastian karena nasib lolos tidaknya mereka bergantung pada pertandingan lain. Mereka berharap Uruguay tidak mencetak gol lagi melawan Ghana. Akhirnya, dengan kepastian tempat 16 besar, mereka berlari secara menuju penggemar mereka.
Messi Memperdaya Bek Korasia
Tidak ada yang meragukan kemampuan seorang Lionel Messi di lapangan. Penampilan apiknya di Piala Dunia ternyata masih berlanjut ketika berhadapan dengan Bek fenomenal selama turnamen ini berlangsung yakni Josko Gvardiol. Di tangan Messi, Ia justru tidak mampu berbuat banyak.
Salah satunya ketika Messi memperdaya bek bertopeng ini dengan sentuhan yang membuat gol ketiga dalam kemenangan 3-0 di semifinal, sekaligus merangkum kejeniusan pemain berusia 35 tahun itu.
Air Mata Ronaldo Gagal ke Final
Ronaldo menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam lima edisi Piala Dunia lewat penaltimya melawan Ghana.
Namun pemain berusia 37 tahun itu kemudian dikeluarkan dari starting line-up. Dia tidak dapat menyelamatkan timnya setelah keluar dari bangku cadangan di perempat final melawan Maroko, dia terlihat berjalan menyusuri terowongan dengan air mata yang deras.
![]() Wasit Stephanie Frappart menunjuk ke kiri selama pertandingan Piala Dunia Qatar antara Kosta Rika melawan Jerman pada babak penyisihan Grup E di Stadion Al Bayt, Qatar, Kamis (1/12/2022). (Photo by Tom Weller/picture alliance via Getty Images) |
Wasit Wanita Pertama di Piala Dunia Pria
Wanita Prancis Stephanie Frappart menjadi wasit di pertandingan terakhir Grup E ajtara Jerman melawan Kosta Rika. Capaian ini menjadi langkah wasit wanita pertama yang memimpin Piala Dunia pria.
Pelatih Kosta Rika Luis Fernando Suarez menggambarkannya sebagai langkah maju yang besar dalam 'olahraga seksis' dan Frappart yang berusia 39 tahun menampilkan penampilan yang tenang dan meyakinkan dalam kemenangan Jerman.
Jepang Mengejutkan Jerman
Sebelum kickoff dalam pertandingan pembuka Grup E, para pemain Jerman menutup mulut mereka sebagai protes atas ancaman sanksi FIFA terhadap pemakaian ban lengan 'OneLove'.
Pada peluit akhir, mereka terkesima setelah pemain pengganti Jepang Ritsu Doan dan Takuma Asano memastikan kemenangan comeback 2-1 untuk Samurai Biru. Para penggemarnya merayakan dengan keras sebelum mengantongi sampah di stadion.
Penggemar Maroko
Ribuan dari suporter Maroko turun ke Teluk Arab untuk mengaumkan Atlas Lions. Tim ini mendapat banyak penghargaan karena Maroko menjadi negara Afrika pertama dan negara Arab pertama yang mencapai semifinal.
Kebisingan yang dibuat gerombolan berpakaian merah di stadion memekakkan telinga dan mencapai puncaknya ketika menang adu penalti dari Spanyol di babak 16 besar dan melawan Portugal di perempat final.
Peta Persaingan Group E
Sebuah grup yang dimulai kekalahan Jerman dari Jepang, kemudian Spanyol menang dengan tujuh gol melewati Kosta Rika. Akhirnya timbul gejolak yang hampir menjungkirbalikkan dunia sepak bola.
Ketika Jerman membutuhkan kemenangan atas Kosta Rika dengan syarat Spanyol mengalahkan Jepang untuk lolos sebagai runner-up. Momen ini jadi salah satu yang tergila karena justru Underdog Jepang keluar sebagai juara grup. Sementara Jerman tersingkir.
Mbappe Menghancurkan Polandia
Kylian Mbappe telah meningkatkan reputasinya sebagai salah satu pemain terbaik dunia di Qatar. Dia memberi umpan kepada Olivier Giroud untuk membuka skor, lalu mengambil tindakan sendiri dengan dua penyelesaian luar biasa untuk memastikan kemenangan 3-0. Speedster itu mencatat waktu 35,3kph selama pertandingan.
Kamerun Mengalahkan Brazil
Fase grup diakhiri dengan cara yang hampir lucu saat pemain Kamerun Vincent Aboubakar mencetak gol kemenangan di waktu tambahan melawan Brasil yang sudah lolos. Ia melepas bajunya, dan segera diberi kartu kuning kedua oleh wasit yang meminta maaf yang menjabat tangan pemain tersebut.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Modric Tutup Karier Internasional dengan Medali Perunggu?
