Gegara Ini, Benarkah Messi Dilarang Tampil Melawan Kroasia?
Jakarta, CNBC Indonesia - Kapten Timnas Argentina Lionel Messi terancam absen dalam pertandingan melawan Kroasia di laga semifinal Piala Dunia 2022 Rabu (14/12/2022). Hal tersebut menyusul proses investigasi yang dilakukan FIFA terkait pelanggaran saat Argentina melawan Belanda.
Melansir dari CNN Indonesia, FIFA diketahui telah membuka proses investigasi untuk dua potensi pelanggaran Kode Disiplin dalam duel perempat final piala dunia 2022. Adapun dual antara Belanda dan Argentina berlangsung panas.
Wasit asal Spanyol Antonio Mateu Lahoz bahkan harus mengeluarkan 18 kartu kuning untuk kedua pemain. Ini merupakan rekor untuk pertandingan di Piala Dunia.
Selain kejadian Leandro Paredes yang menendang bola ke arah bench Belanda, Messi dan Emiliano Martinez juga disebut melakukan pelanggaran karena mengkritik wasit Lahoz. Messi sempat bersitegang dengan official pelatih timnas Belanda, termasuk Louis van Gaal dan Edgar Davids.
"Komite Disiplin FIFA telah membuka proses (investigasi) terhadap Asosiasi Sepak Bola Argentina karena potensi pelanggaran pasal 12 (Pelanggaran pemain dan ofisial) dan 16 Ketertiban dan keamanan di pertandingan] dari Kode Disiplin FIFA selama pertandingan Belanda vs Argentina yang berlangsung pada 9 Desember," demikian pernyataan resmi FIFA.
"Selain itu Komite Disiplin FIFA telah membuka proses [investigasi] terhadap Asosiasi Sepak Bola Belanda karena potensi pelanggaran pasal 12 Kode Disiplin FIFA sehubungan dengan pertandingan yang sama," sambung pihak FIFA.
Messi mengkritik keputusan FIFA menunjuk Lahoz karena dikenal punya rekam jejak buruk. La Pulga berharap Lahoz tidak digunakan lagi di Piala Dunia 2022. Kekesalan Messi muncul setelah wasit Lahoz memberi perpanjangan waktu hingga 10 menit. Belanda kemudian menyamakan kedudukan 2-2 di menit ke-11.
"Pertandingan ini seharusnya berakhir (90 menit). Saya tidak mau bicara soal wasit, karena itu akan membuat Anda dihukum, tapi orang-orang melihat apa yang terjadi," ujar Messi.
"Sejak awal kami takut, karena kami tahu bagaimana Lahoz dan saya pikir FIFA harus mengevaluasi hal ini, FIFA tidak bisa menaruh wasit seperti ini di pertandingan penting," ucap Messi.
(pgr/pgr)