Deretan Baju Adat Jokowi, dari Suku Sasak hingga Baduy

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo kembali mengenakan baju adat daerah saat menghadiri saat menyampaikan pidato kenegaraan dan keterangan pemerintah terkait RUU APBN 2023 dan Nota Keuangan dalam Rapat Tahunan MPR dan Rapat Bersama DPR & DPD RI, Selasa (16/8/2022).

Mengenakan pakaian daerah di acara tahunan tersebut merupakan tradisi yang dimulai Jokowi. Presiden-presiden sebelumnya selalu mengenakan setelan jas formal. 

Berikut adalah daftar baju adat yang dikenakan Presiden Jokowi dari tahun ke tahun saat pidato kenegaraan di gedung DPR MPR setiap 16 Agustus:

1. Baju adat Paksian dari Bangka Belitung (2022)

Foto: Suasana Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2022. (Tangkapan Layar via Youtube Sekretariat Presiden) Suasana Sidang Tahunan MPR-RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2022. (Tangkapan Layar via Youtube Sekretariat Presiden)

Baju Paksian terdiri dari jubah panjang sebatas betis, celana panjang, selempang dan kain tenun cual khas Bangka. Sedangkan untuk penutup kepala dipakaikan sungkon. Pada baju terdapat ornamen hiasan bermotif Pucuk Rebung.

Sebenarnya warna asli baju adat ini berwarna merah, namun selaras dengan perkembangan zaman warna baju menyesuaikan selera pemakainya. Jokowi sendiri mengenakan baju Paksian berwarna hijau lumut.

2. Baju adat Baduy dari Banten (2021)

Foto: Pidato Kenegaraan Presiden RI Joko Widodo pada sidang tahunan MPR RI dan sidang bersama DPR RI-DPD RI. Ist Pidato Kenegaraan Presiden RI Joko Widodo pada sidang tahunan MPR RI dan sidang bersama DPR RI-DPD RI. Ist

Pada 2021 lalu, Presiden memilih baju adat Suku Baduy dari Lebak, Provinsi Banten. 

Jokowi tampak memakai telekung, baju kutung, dan tas selempang. Telekung adalah ikat kepala, kadang disebut 'koncer' atau 'roma'. Ikat kepala ini merupakan hasil tenun masyarakat Baduy. Kutung adalah baju putih berlengan panjang tanpa kerah, juga disebut 'jamang sangsang'. Namun, yang dipakai Jokowi adalah baju berwarna biru dongker.

3. Baju adat Suku Sabu dari NTT (2020)

Foto: Pidato Presiden RI Jokowi di Sidang Tahunan MPR RI Dan Sidang Bersama DPR RI Dan DPD RI (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden) Pidato Presiden RI Jokowi di Sidang Tahunan MPR RI Dan Sidang Bersama DPR RI Dan DPD RI (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Dalam pidato kenegaraan-nya pada 2020, Jokowi mengenakan baju adat Suku Sabu dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Suku Sabu merupakan salah satu kelompok etnis masyarakat yang mendiami Pulau Sawu dan Pulau Raijua di NTT.

Baju yang dikenakan Jokowi terdiri dari kemeja hitam lengan panjang, kain selempang dengan corak bunga berwarna emas, yang dilengkapi dengan ikat kepala bercorak serupa.

4. Baju adat Suku Sasak dari NTB (2019)

Foto: Presiden Joko Widodo mengenakan baju adat Sasak Nusa Tenggara Barat (NTB) saat pidato kenegaraan Sidang Bersama DPD-DPR di di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2019).(Antara Foto/Sigid Kurniawan/ via REUTERS ) Indonesia President Joko Widodo gestures while delivering a speech in front of the parliament members ahead of Independence Day, at the parliament building in Jakarta, Indonesia, August 16, 2019 in this photo taken by Antara Foto. Antara Foto/Sigid Kurniawan/ via REUTERS ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. MANDATORY CREDIT. INDONESIA OUT.

Pada 16 Agustus 2019 lalu, Presiden memilih baju adat Suku Sasak dari Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Pakaian adat pria suku sasak ini disebut dengan pegon. Pegon yang berbentuk seperti jas memiliki akulturasi dan pengaruh dari tradisi Jawa dan jas Eropa. Percampuran ini dianggap sebagai lambang keagungan dan kesopanan.