Ini Dia Penyakit yang Paling Bikin Tekor BPJS Kesehatan

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
Minggu, 31/07/2022 20:00 WIB
Foto: Ilustrasi penderita sakit jantung (Aristya Rahadian/CNBC Indonesia).

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan efek negatif penyakit jantung terhadap sektor kesehatan di tanah air, termasuk BPJS Kesehatan. Hal itu disampaikannya di Jakarta, Selasa (26/7/2022).

"Penyakit yang paling banyak menyebabkan kehilangan nyawa dan paling banyak tagihan BPJS itu adalah penyakit jantung, heart disease," ujar BGS, sapaan akrab Budi Gunadi Sadikin.

"Untuk layanan rujukan penyakit paling banyak jantung. Jadi, jantung intervensinya pasang ring," sambungnya.



Salah satu layanan untuk pasien penyakit jantung adalah pemasangan ring. Meski begitu, layanan ini masih belum bisa dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia.

Menurut BGS, dari 34 provinsi, hanya 28 provisi saja yang baru bisa mendapat layanan tersebut.

"34 provinsi berapa yang bisa pasang ring kalau orang kena heart attack, sebagai penyakit dengan kematian paling tinggi? (Jawabannya) 28 (provinsi)," ujarnya.

"Jadi catatan dari RS Harapan Kita, itu ada Bangka Belitung, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Maluku Selatan, Papua, Papua Barat, belum bisa pasang ring," lanjutnya.

Berita selengkapnya >>> Klik di sini



(miq/miq)
Saksikan video di bawah ini:

Video: BLACKPINK Comeback! Lagu Baru Bakal Guncang Panggung Dunia