Mantap! Konten Orisinal MAXstream Tayang di Bioskop ASEAN
Jakarta, CNBC Indonesia - Konten orisinal MAXstream, sebagai unit bisnis Telkomsel, berhasil tayang di bioskop mancanegara. Film-film tersebut, yakni Merindu Cahaya De Amstel, Eyang Putri, Kajeng Kliwon, dan Mengejar Surga telah tayang di sejumlah bioskop di negara-negara di kawasan ASEAN, seperti Malaysia, Brunei, dan Thailand.
Vice President Digital Lifestyle Telkomsel, Nirwan Lesmana mengatakan capaian ini membuktikan bahwa MAXstream dapat bersaing dengan platform over the top (OTT) lainnya, dan membuktikan karya film Indonesia mampu bersaing di pasar internasional.
"Kami berharap, capaian ini dapat membangkitkan spirit sekaligus membuka peluang kolaboratif lebih luas bagi MAXstream bersama sineas lokal untuk terus menghadirkan konten-konten orisinal yang dapat menjadi hiburan berkualitas bagi masyarakat Indonesia maupun dunia," ujar Nirwan dalam keterangan tertulis, Selasa (24/5/2022).
Nirwan menambahkan, terdapat banyak konten orisinal MAXstream lainnya yang juga berpotensi untuk ikut menyusul melanglang buana di negara-negara Asia lainnya.
Sebagai informasi, MAXstream mampu tumbuh dengan memiliki pengguna aktif mencapai 8 juta hingga April 2022. Selain itu, aplikasinya juga telah diunduh sebanyak 32 juta kali per Mei 2022, baik melalui Google Play Store maupun App Store.
Selain menghadirkan konten orisinal, Telkomsel berupaya memperbanyak variasi konten digital berkualitas dunia dengan menjalin kolaborasi bersama streaming platform kelas dunia seperti HBO, Vidio, Viu, dan linear channel seperti tvN, Celestial Movies, Cartoon Network, Disney+ Hotstar, Lionsgate Play, hingga Netflix.
Ke depan, Telkomsel sebagai digital ecosystem enabler dikatakan Nirwan akan terus mengembangkan MAXstream untuk dapat menjadi OTT Marketplace Tanah Air yang tak hanya mampu memenuhi kebutuhan hiburan digital masyarakat Indonesia, melainkan juga dunia.
"Kami juga akan terus membuka peluang lebih luas untuk berkolaborasi bersama banyak pihak, termasuk sineas lokal untuk mengakselerasi perkembangan industri film Tanah Air di era digital saat ini," pungkas Nirwan.
(rah/rah)