Apartemen Jimin BTS Disita, Ternyata Ini Biang Keroknya

Jakarta, CNBC Indonesia - Apartemen pribadi miliki Jimin BTS telah disita sementara oleh aparat berwenang karena sang pemilik properti menunggak pembayaran asuransi kesehatan. 

Mengutip Soompi, biang kerok di balik permasalahan ini tak lain adalah agensi BTS sendiri. Dalam sebuah pernyataan resmi, Big Hit Music mengaku lalai karena surat peringatan yang masuk ke kantor mereka terkait ancaman penyitaan apartemen Jimin hilang, sehingga surat tersebut tidak pernah sampai ke tangan sang artis. 

"Karena aktivitas Jimin di luar negeri mulai akhir tahun lalu, masa istirahatnya yang diperpanjang, dan aktivitasnya yang dijadwalkan di luar negeri setelah itu, dia tidak mengetahui hal-hal seperti [preminya] yang terlambat. Begitu dia tahu, dia membayar tunggakan secara penuh, dan saat ini, situasinya telah diselesaikan," demikian pernyataan agensi, dikutip Selasa (26/4/2022). 

"Kami mohon maaf karena telah membuat artis dan penggemar khawatir akibat kelalaian perusahaan kami."

Kabar ini pertama kali dilaporkan oleh media lokal Korea Selatan, Korea Biz Hankook, yang menulis bahwa Layanan Asuransi Kesehatan Nasional telah menyita apartemen Jimin di Nine One Hannam di Seoul pada 25 Januari karena anggota BTS itu tidak membayar premi asuransi kesehatannya.

Jimin pertama kali membeli apartemen mewah tersebut seharga 5,9 miliar won atau sekitar Rp67 miliar pada Mei tahun lalu.

Menurut laporan itu, Jimin menerima empat pemberitahuan terpisah tentang penyitaan melalui surat resmi selama apartemennya disita sementara. Kemudian, penyitaan itu akhirnya dicabut pada 22 April setelah ia membayar premi asuransi kesehatan yang telah jatuh tempo.