Kisah Dua Bocah yang Hilang di Amazon, Survive Hampir Sebulan

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
Rabu, 13/04/2022 14:25 WIB
Foto: Hutan Amazon Brazil. (REUTERS/ADRIANO MACHADO)

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua kakak-beradik usia 9 dan 7 tahun ditemukan selamat setelah hampir satu bulan hilang di wilayah terpencil hutan Amazon di Brazil.

Dua bocah tersebut ditemukan di dekat kampung halaman mereka di Manicoré oleh seorang petani setempat. Petani itu sedang membuka rute di hutan tempat dia memiliki perkebunan kacang saat ia mendengar suara tangisan.

Kedua bocah terakhir terlihat pada 18 Februari, ketika mereka memasuki hutan untuk berburu. Setelah dinyatakan hilang, ada 260 orang yang diterjunkan dalam pencarian untuk menemukan mereka.


"Saat ditemukan, mereka dalam keadaan dehidrasi, kekurangan gizi, dan mengalami cedera kulit," kata seorang perwakilan dari Departemen Kesehatan Negara Bagian Amazonas, yang dikutip dari CNN International.

Dua bocah itu bertahan hidup di hutan dengan meminum air hujan dan air sungai serta memakan buah liar yang disebut sorva. Kulit mereka dipenuhi dengan gigitan serangga dan goresan dari cabang-cabang pohon. 

Kedua kakak-beradik tersebut langsung diterbangkan ke unit ICU di Manaus - sekitar 330 kilometer dari tempat mereka ditemukan - bersama orang tua mereka. Selama perjalanan, kondisi mereka mulai membaik.

Dokter anak Eugenio Tavares mengatakan bahwa mereka dalam kondisi serius tetapi stabil. "Mereka kekurangan gizi dan memiliki beberapa infeksi kulit, telinga dan punggung," kata Tavares.

"Frekuensi pernapasan normal; mereka tidak batuk. Ginjal mereka sedang dievaluasi, tapi saat ini berfungsi dengan sangat baik lagi. Kita perlu menjaga infeksi yang tersisa dan memberi makan dengan hati-hati untuk mengetahui apakah mereka bisa mentolerir diet progresif untuk menambah berat badan."

Sang ayah mengatakan pencarian kedua anaknya sangat sulit, bahkan meski sudah melibatkan polisi, petugas pemadam kebakaran dan Funai, badan perlindungan pemerintah untuk masyarakat adat. Karena tak juga menemukan dua putra kesayangannya, ia sudah sempat pasrah.

Rocineia Lima, seorang pekerja sosial yang ditugaskan dalam pencarian, menceritakan kisah perjuangan dua bocah tersebut untuk bertahan hidup.

"Sang kakak mengatakan bahwa (pada satu titik) adiknya itu tidak bisa lagi berjalan, jadi dia harus pergi dan mengumpulkan buah untuk mereka makan," Lima.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Ribuan Warga Iran Hadiri Pemakaman Para Komandan Militer