Crazy Rich Lewat! Di Kampung Ini Mobil Tesla Dipakai Jualan

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia

03 April 2022 11:00

Jakarta, CNBC Indonesia - Tesla ternyata tak hanya digunakan di daerah perkotaan. Sebab ada juga yang menggunakannya di daerah terpencil dan bahkan disebut sebagai desa Tesla.

Masyarakat di desa Tesla itu menggunakan produknya dengan tujuan untuk digunakan sebagai cara berbisnis dan berjualan.

Kampung ini berada di pegunungan provinsi Yunnan, barat daya China. Desanya bernama Panzhiga, dan pemiliki Tesla pertama di sana adalah Cai Run, dikutip dari Cnevpost, Minggu (3/4/2022).

Cai Run diceritakan kembali ke kampung halaman setelah bekerja bertahun-tahun di kota lain. Tujuanny adalah untuk membuka hotel pedesaan dan menyediakan akomodasi untuk turis.

Baca:

Perang Rusia-Ukraina, Elon Musk: Jangan Biarkan Putin Menang

Dari rekomendasi Cai Run itu, akhirnya ada 30 penduduk desa yang membeli Tesla.

Dalam sebuah video, Cai Run mengatakan saat kamar hotel tidak cukup maka pengunjung dapat bermalam dalam Tesla Model Y. Dia menambahkan beberapa orang yang menggunakan mode berkemah menyukai fitur tersebut.

Namun sebenarnya ide itu sempat ditentang dan mengira Cai Run gila. Pada awalnya, Panzhiga tak punya fasilitas pengisian untuk mobil itu yang memadai layaknya yang tersedia di kota-kota besar.

Tapi saat ini Panzhiga telah punya stasiun pengisiannya sendiri. Tesla dalam akun Weibo menjelaskan desa itu jadi yang pertama punya stasiun isi ulang dengan tandatangan sang CEO Elon Musk.

Sebagai informasi, model Y di China terjual hingga 16.358 unit pada Januari tahun ini. Jumlah tersebut melonjak 896,8% dari 1.641 unit saja pada tahun sebelumnya, ungkap laporan China Passenger Car Association.