Ini 4 Alasan Sebaiknya Kalian Nggak Sahur dengan Mie Instan

Jakarta, CNBC Indonesia - Mi instan kerap jadi penolong pada saat sahur karena enak, praktis dan murah. Kendati demikian, mi instan sebenarnya tidak direkomendasikan sebagai menu sahur karena hanya mengandung kalori atau karbohidrat saja.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa sebaiknya tidak mengonsumsi mi instan saat sahur.
1. Mengandung MSG tinggi
Alasan mengapa mi instan begitu lezat adalah karena mengandung MSG tinggi. Namun ternyata, MSG juga mampu menimbulkan sensasi terbakar pada tenggorokan, sakit kepala, atau nyeri dada setelah dikonsumsi berlebihan. Sehingga, tubuh merasa tidak fit saat siang hari di bulan Ramadhan.
2. Rendah gizi
Saat sahur dengan mie instan nutrisi tubuh tidak bisa tercukupi dengan baik. Ada baiknya ketika ingin sahur dengan mie instan, kalian menambahkan bahan lain seperti sayur, telur, daging, sosis dan sejenisnya. Pasalnya setelah sahur kita harus membiarkan perut kosong dalam waktu lama hingga berbuka.
3. Menghambat proses pencernaan
Mi instan memberi dampak buruk ketika dimakan saat sahur. Salah satunya yaitu efek negatif dalam proses pencernaan. Hal ini bisa membuat tubuh tidak mampu menyerap nutrisi makanan sehat lain. Selain itu, Anda juga bisa tak bertenaga dalam beraktivitas sehingga mudah lemas.
4. Cepat lapar
Kalori tinggi pada mi instan tidak memiliki cukup gizi yang dapat membantu Anda menjalani hari saat berpuasa. Selain itu, tingginya kalori pada mi instan justru dapat membuat kalian merasa lebih cepat lapar saat puasa.
[Gambas:Video CNBC]
7 Bahaya Tidur Setelah Sahur Bagi Kesehatan, Jangan Dilakukan
(hsy/hsy)