Terlalu Sering BAB Bisa Jadi Tanda Positif Covid-19 Omicron?

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
24 March 2022 08:50
Ilustrasi Diare (Pixabay)
Foto: Ilustrasi Diare (Pixabay)

Jakarta, CNBC Indonesia - Jika intensitas Buar Air Besar (BAB) Anda meningkat, sebaiknya segera tes Covid. Sebab, diare dan penyakit yang berhubungan dengan usus dilaporkan sebagai gejala yang banyak dialami pasien Covid-19 varian Omicron. 

Mengutip Livemint, penderita Covid-19 varian Omicron dilaporkan kerap mengalami enam penyakit perut seperti mual, diare, muntah, sakit perut, mulas, dan kembung. Gejala-gejala ini melengkapi daftar 25 gejala yang kerap dialami penderita Covid-19 Omicron.

"Kami masih menyelidiki apa peningkatan laporan gejala gastrointestinal seperti diare, telat makan dan sakit perut, yang lazim dengan varian sebelumnya, berarti sekarang karena peningkatan tampaknya tidak terkait dengan mereka yang dites positif Omicron, " tulis sebuah studi oleh Zoe, dikutip Minggu (20/3/2022).

Hal serupa juga terlihat dalam laporan John Hopkins Medicine. Disebutkan diare menjadi gejala awal pada 20% pasien Covid-19 omicron. Meski begitu, perlu diingat diare bukan satu-satunya gejala yang dialami pasien Omicron. Umumnya mereka juga mengalami kelelahan, masalah pernapasan, nyeri otot dan sakit kepala atau sakit tenggorokan.

Gejala umum yang paling banyak dialami pasien Omicron adalah batuk kering, flu, sakit tenggorokan, pusing, nyeri otot, hingga mudah lelah.

Gejala lain yang kurang umum dikeluhkan pasien adalah kembung sebanyak 14% dan sendawa pada 10% pasien. Muntah juga masuk dalam laporan sebanyak 9% pasien dan sakit perut 7% dari mereka yang keluar rumah sakit.

Meski gejala Covid-19 Omicron terbilang ringan, angka penularan yang tinggi membuat para ahli mengimbau masyarakat untuk tidak menganggap enteng varian ini.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kenali Gejala Baru Covid Omicron, Cek Saat Buang Air Besar!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular