Pemerintah Gelontorkan Rp 21 M untuk Transportasi di MotoGP

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Perhubungan menggelontorkan anggaran Rp 21,2 miliar untuk mendukung transportasi selama pelaksanaan MotoGP Mandalika di Lombok, NTB, pada 18-20 Maret mendatang. Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Irjen Pol. (Purn.) Budi Setiyadi mengatakan bahwa anggaran tersebut digunakan untuk shuttle bus, bus antar moda, hingga lampu penerangan jalan umum. 

"Untuk shuttle bus sendiri dialokasikan anggaran sebesar Rp 5,46 miliar," ujarnya saat konferensi pers virtual, Selasa (1/3/2022).

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa shuttle bus akan dilayani 188 unit bus ukuran medium yang beroperasi di 7 rute dengan jarak antar bus 1-5 menit.

Adapun anggaran untuk bus antar moda senilai Rp 8,84 miliar. Bus yang disiapkan sebanyak 278 unit, terdiri dari 27 unit bus besar, 70 bus medium dan 181 bus kecil dengan melayani 6 rute yang berasal dari pelabuhan dan bandara.

Sementara untuk pembangunan halte bus dianggarkan sebesar Rp 1,5 miliar untuk 4 halte, yakni di Parkir Sentral Timur, Gate 1, 2 dan 3. Setiap halte juga akan dilengkapi dengan panel tata surya sebagai sumber tenaga listrik. Lalu untuk penerangan jalan umum serta pemasangan rambu lalu lintas alokasi telah dianggarkan sebesar Rp 5,44 miliar.

MotoGP Mandalika akan ditonton oleh 60.000 orang. Jumlah ini jauh lebih sedikit dari rencana semula. Pemerintah terpaksa memangkas jumlah penonton dari 100.000 menjadi 60.000 orang demi menekan kasus penularan Covid. 

Baca: Marc Marquez Ngemil Gorengan di Mandalika, Awas Darah Tinggi

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Harga Hotel Ugal-ugalan Jelang MotoGP, Ini Kata Pemda NTB