Cappadocia, Kota Romantis yang Viral di Kisah Layangan Putus

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
27 December 2021 16:10
A hot air balloon is seen over Cappadocia December 12, 2008. Cappadocia is a popular tourist destination in Turkey renowned for unusual rock formations and rock-caved churches. Picture taken December 12, 2008. REUTERS/Tan Shung Sin (TURKEY)
Foto: REUTERS/Tan Shung Sin

Jakarta, CNBC Indonesia - Kota Cappadocia yang berlokasi di Turki sedang ramai dibahas karena disebut-sebut dalam kisah series Layangan Putus yang sedang viral di media sosial. Kota Cappadocia diklaim sebagai kota romantis yang didambakan oleh banyak orang.

Wisatawan yang pergi ke Turki, tidak afdol jika tidak mengunjungi kota ini. Ketika sedang berada di Cappadocia, seolah-olah kita sedang berada pada zaman Fred Flintstones si manusia gua. Lalu, seberapa indah sih pesona dari kota romantis ini? Yuk simak ulasan lengkapnya!

Mengenal Kota Indah Cappadocia

Kota Cappadocia menurut ensiklopedia Britannica merupakan distrik kuno di timur Anatolia yang terletak pada dataran tinggi di utara Pegunungan Taurus, pusat Turki. Kota Cappadocia sendiri merupakan destinasi wisata yang tergolong unik.

Kota Cappadocia awalnya ditemukan dan dibentuk oleh bangsa Het yang berasal dari kerajaan Hittites lebih dari 3 ribu tahun yang lalu. Kerjaan ini menjadi salah satu imperium termaju pada masa kuno yang berkuasa dari 1700 SM hingga 1190 SM.

Cappadocia berasal dari bahasa lokal yang disebut Kapadokya berarti Land of Beautiful Horses atau negeri dengan kuda-kuda yang indah. Wilayahnya berlokasi di lembah, ngarai dan terdapat formasi bebatuan unik yang tercipta karena adanya hujan dan angin yang mengikis permukaan selama ribuan tahun.

Batuan ini terjadi akibat erupsi dari gunung merapi pada 2 milyar tahun yang lalu sehingga terjadi proses erosi alami oleh angin dan air secara terus menerus di perbukitan Cappadocia. Penduduk terdahulu memahat batu dan menggali tanah untuk menjadikannya tempat tinggal seperti di dunia lain.

Gejala alam yang terjadi berabad-abad silam menghaluskan permukaan atap-atap rumah di Cappadocia. Gejala alam ini akhirnya menghasilkan bentuk unik bernama fairy chimney atau cerobong peri. Bentuknya berupa-rupa, ada yang seperti jamur, topi, kerucut dan runcing.

Selain terdapat bebatuan vulkanik lunak yang indah, lanskap cantik Cappadocia juga menampilkan keindahan gereja-gereja batu hingga terowongan bawah tanah yang merupakan tanah kompleks dari era Bizantium dan Islam yang tersebar di area pedesaan.

Di sini, pengunjung bisa melihat bangunan yang mayoritas terbuat dari bebatuan hasil pahat pada zaman dahulu. Terdapat struktur kota bawah tanah atau underground city yang merupakan bangunan dengan mencapai tingkat 11 ke bawah.

Kota bawah tanah di Cappadocia mampu dijadikan sebagai tempat tinggal bagi ribuan keluarga loh. Jadi, tidak heran jika Kota Cappadocia Turki masuk ke dalam salah satu UNESCO World Heritage Site.

Aktivitas Seru di Kota Cappadocia

Tempat ini menawarkan banyak sekali aktivitas bagi para wisatawan yang berkunjung. Anda bisa menikmati matahari terbenam dengan pemandangan batu-batuan unik nan eksotis. Jika Anda tertarik mengunjungi kota cantik nan historis ini, ada beberapa aktivitas seru yang bisa Anda lakukan seperti naik balon udara hingga tidur di kamar hotel berkonsep gua.

1. Wisata Balon Udara

Ketika mendengar kota Cappadocia, wisatawan akan mengingat wisata balon udara yang memang merupakan destinasi paling populer di sini. Anda bisa menaiki balon udara di Goreme National Park untuk melihat pemandangan yang sangat indah.

Hot air balloon yang merupakan salah satu wisata primadona di kota Cappadocia menawarkan para wisatawan untuk melihat keindahan batuan vulkaniklastik pada ketinggian yang mencapai 40 meter.

2. Hiking Lewat Gereja Gua di Lembah Ihlara

Lembah Ihlara yang memiliki panjang sekitar 16 km ini pertama kali dihuni oleh para biarawan Bizantium di abad ke-7. Lembah ni merupakan tempat wisata yang tepat jika Anda ingin mempelajari kisah sejarah Kristen di Cappadocia.

Terdapat sekitar 50 gereja kuno yang dibangun di dalam gua-gua alam dan tersebar sepanjang rute lembah. Gereja-gereja tersebut juga memiliki keunikannya tersendiri.

3. Menikmati Matahari Terbenam di Kastil Uchisar

Terdapat banyak tempat klasik yang bisa dikunjungi untuk menikmati suasana matahari terbenam atau sunset di kota Cappadocia. Salah satu yang paling terkenal adalah Kastil Uchisar, kastil yang dibangun di atas batu yang menjulang tinggi 60 meter di atas pemukiman yang ada di bawahnya.

Area-area di sekitar Kastil Uchisar dipenuhi dengan banyak sekali formasi batuan peri cerobong asap yang sangat populer di kota ini. Tentunya akan sangat berkesan jika Anda bisa menikmati suasana sunset di Kastil Uchisar.

4. Bermain dengan Flamingo di Danau Garam

Danau Garam atau Tuz Golu membutuhkan waktu beberapa jam perjalanan ke barat laut Kapadokya untuk dikunjungi. Tepi danaunya ditutupi dengan kerak-kerak asin yang membuat permukaannya tampak seperti lapisan es. Selain itu, pada bulan Agustus, flamingo yang bermigrasi berhenti untuk bertelur dan menetaskan anaknya di sekitar danau.

5. Merasakan Tidur di Dalam Gua

Jika berkunjung ke kota yang disebut-sebut pada drama series Layangan Putus ini, ada destinasi wisata yang menjadi daya tarik tersendiri, yakni bermalam di penginapan yang berlokasi di dalam gua.

Meningkatnya popularitas wisata Cappadocia memberikan perkembangan yang pesat pula bagi sektor perhotelan. Sudah banyak hotel yang berlokasi di gua-gua dan di antaranya memiliki fasilitas yang sangat mewah.

6. Kunjungan ke Guray Museum

Berkunjung ke kota Cappadocia kurang lengkap jika tidak menyempatkan waktu untuk mampir ke Guray Museum yang penuh dengan koleksi tembikar di dalamnya. Hal unik lain dari museum ini adalah lokasinya yang terletak di bawah tanah.

Guray Museum menjadi museum keramik pertama dan satu-satunya di dunia yang berada di bawah tanah. Ruang pameran pada museum ini dipahat dari batu dan terletak 20 meter di bawah permukaan tanah.

Sebenarnya masih banyak lagi aktivitas yang bisa Anda lakukan di kota Cappodica seperti menikmati anggur lokal, makan kebab, dan berkemah. Jadi, bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk berlibur ke sini seperti mas Aris dan Lidya di serial drama Layangan Putus?


(hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Indah dan Uniknya Kota Bawah Tanah Cappadocia Turki

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular