Jakarta, CNBC Indonesia - Tidak dimungkiri, beberapa pasangan masih banyak yang menanti kehamilan. Mereka pun memperjuangkan banyak cara.
Mengutip laman Parents, posisi hubungan intim (posisi seks) bisa membantu pasangan memperoleh keturunan. Namun memang, tidak banyak ilmu pengetahuan tentang posisi mana yang terbaik untuk pembuahan.
"Sangat sulit untuk meneliti posisi seksual tertentu yang dapat meningkatkan kesuburan," kata Kepala Divisi Pengobatan Perilaku di University Hospitals Case Medical Center Sheryl A. Kingsberg, dikutip Jumat (28/5/2021).
Hal itu sebagian lantaran ada beberapa faktor yang memengaruhi peluang pembuahan, seperti usia ibu dan waktu hubungan seksual. Menurutnya tidak semua wanita berovulasi sesuai dengan siklusnya.
Meski begitu, beberapa posisi seks mungkin bisa membantu pasangan suami-istri memiliki buah hati dambaan. Berikut tujuh posisi yang dianjurkan:
Halaman 2>>
Ketujuh posisi seks ini mungkin meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan momongan. Namun perlu diingat bahwa yang paling penting adalah menjaga rutinitas, konsisten dan tidak harus rutinitas yang obsesif.
"Dalam studi tentang frekuensi seks, tidak ada perbedaan statistik antara tingkat kehamilan orang yang melakukan hubungan seksual setiap hari menjelang ovulasi dan mereka yang melakukannya setiap hari," kata Jani Jensen, MD, ahli endokrinologi reproduksi dan asisten profesor di Mayo Clinic di Rochester, Minnesota.
Untuk itu, posisi seks penting diperhatikan agar mempercepat proses pembuahan. berikut ulasannya, dilansir dari berbagai sumber.
1. Gaya misionaris
Posisi ini terbukti keberhasilannya. Penelitian mengungkap posisi misionaris dapat membuahi sel telur secara langsung.
Ketika pria berada di atas wanita saat berhubungan seks, sperma akan dengan mudah masuk ke dalam serviks dan lalu diperlancar oleh cairan pelindung vagina. Posisi seks ini pun menjadi posisi favorit kebanyakan wanita lantaran tidak terlalu mengeluarkan energi ketika melakukan gaya misionaris.
 Foto: Ilustrasi Seks (Dok: Freepik) Ilustrasi Seks (Dok: Freepik) |
2. Doggy style
Beberapa pria mengaku kurang menyukai posisi misionaris dan menjadi cepat letih karena gerakan penetrasi dilakukan 80% oleh pria. Psikolog klinis dan terapis seks Universitas New York Mindy R. Schiffman mengatakan pasangan bisa mencoba posisi berbeda agar memberi gairah kepada pria yakni dengan posisi seks doggy style.
Posisi seks ini memungkinkan penetrasi lebih dalam yang dapat mengoptimalkan masuknya sperma langsung mengarah ke dalam rahim. Semakin dekat ejakulasi dengan serviks, asumsinya akan semakin lebih baik dan meningkatkan peluang keberhasilan kehamilan.
3. Cowgirl berbalik
Dalam posisi seks ini, wanita berada di atas namun membelakangi wajah pasangannya. Posisi ini dianggap dapat mengontrol kedalaman penis, sehingga wanita dapat mengatur penetrasi lebih dalam.
Cowgirl berbalik juga bermanfaat bagi wanita yang memiliki rahim terbalik. Selain itu, memberi ruang untuk wanita agar lebih leluasa mengatur geraknya.
4. Posisi gunting
Saat melakukan posisi ini, badan pasangan dalam posisi miring dan saling berhadapan. Sementara kaki saling menyilang dan mengapit seperti gunting saat penetrasi.
Tidak hanya menambah suasana lebih romantis dan intens. Gaya menyamping ini juga memberikan kemudahan sperma menuju pembuahan.
5.Rear entry
Ketika melakukan posisi ini, istri berbaring tengkurap, sementara suami penetrasi ke dalam vagina dari arah belakang.
Berdasarkan studi Journal of Sex & Marital Therapy yang mendokumentasikan temuan tersebut dengan MRI, posisi ini dapat membantu penis masuk lebih dalam ketimbang posisi misionaris.
Rear entry bisa divariasikan di kursi atau pinggir tempat tidur dengan posisi duduk.
6.Wheelbarrow
Anda dan pasangan bisa mencoba posisi yang lebih menantang dengan mencoba wheelbarrow. Suami mengangkat tubuh istri dan memegang kakinya hingga setinggi pinggang.
Merujuk Parents, posisi 'gerobak dorong' ini memungkinkan penetrasi yang dalam yang dapat mengantarkan sperma lebih dekat menuju sel telur.
7. Posisi Favorit Anda
Kemungkinan besar posisi seks terbaik untuk hamil sebenarnya adalah favorit Anda. "Ada beberapa penelitian bahwa orgasme wanita memang membantu memindahkan air mani ke dalam rahim dalam hal kontraksi," kata Dr. Kingsberg.
Tapi dia memperingatkan agar tidak stres jika Anda tidak mencapai klimaks secara teratur. "Sejujurnya, hanya ada sedikit sains di baliknya sehingga kami tidak ingin menekan wanita untuk mencapai orgasme," papar dia.