Heboh RI All England, Netizen Minta Jokowi Telepon PM Inggris

Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
18 March 2021 10:58
Presiden Joko Widdo dalam Pengarahan Presiden RI kepada Penerima Kartu Prakerja Tahun 2020-2021, 17 Maret 2021 (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)
Foto: Presiden Joko Widdo dalam Pengarahan Presiden RI kepada Penerima Kartu Prakerja Tahun 2020-2021, 17 Maret 2021 (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Seluruh pebulutangkis Indonesia beserta ofisial dipaksa mundur dari ajang All England 2021. Ini karena kewajiban karantina 10 hari dari pemerintah Inggris akibat tim satu pesawat dengan penumpang yang terinfeksi corona (Covid-19)

Manajer Tim All England 2021, Ricky Soebagdja mengatakan hal ini melalui Youtube resmi Badminton Indonesia. Dia menyebut bahwa ini adalah kabar mengejutkan dan panitia All England menyampaikan langsung padanya.

Beberapa netizen pun membanjiri ke dalam kolom komentar. Salah satunya meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menelpon Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.

"Pak Jokowi tolong PM Inggris ditelepon minta penjelasan dan perjuangkan atlet yg sedang berjuang membawa nama Indonesia," ujar pemilik akun Chrystal Mikhaela Autan dikutip di laman komentar Youtube Badminton Indonesia, Kamis (18/3/2021).

Netizen lain meminta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi turun tangan. Mereka mengatakan ini terkait kehormatan bangsa.

"Ini harusnya sudah urusan antar pejabat negara, ini kehormatan bangsa, mereka bawa merah putih. Bu Retno Marsudi..ayo bu.. Pak Jokowi..!!!," tulis Agustian.

"Ini adalah salah satu saat dimana kita memerlukan seorang PEMIMPIN NEGARA yang melindungi perasaan rakyatnya," kata yudi yurdiansyah.

Beberapa netizen juga mengutarakan kekecewaan soal ini. Pasalnya mereka sudah berniat menonton pertandingan tersebut.

"Sumpah demi apapun demi nenek moyang ku saya tidak terima kecewa dengan keputusan ini. Sudah semangat nungguin mereka tampil," tulis hady doank888.

"Kemarin pelatih dan official yang positif 7 orang bisa tes ulang, trus bisa jadi negatif dan akhirnya bisa main. Kenapa ini Indonesia cuma gara-gara 1 orang anonim jadi di wo?! Padahal SEMUA TIM INA NEGATIF DAN SEHAT. Siapa 1 orang itu? Coba 1 orang itu suruh tes ulang beneran positif nggak? Jangan-jangan setelah tes ulang negatif juga kayak 7 orang itu. BWF dan panitia AE harus berikan penjelasan ini!!!! BWF MUST BE RESPONSIBLE !!!," tulis Rini Husna Azzahra.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Duh! Tim Bulutangkis RI Dipaksa Keluar dari All England 2021

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular