Dear Milenial, 3 Tips Cari Kerja Saat Pandemi Bos LinkedIn

Jakarta, CNBC Indonesia - Tidak hanya korban jiwa, pandemi Covid-19 juga menyebabkan masalah lain yaitu hilangnya lapangan pekerjaan bagi sebagian orang.

Covid-19 berdampak luas di berbagai sektor. Tantangan ketersediaan lapangan pekerjaan kini menjadi pekerjaan rumah bersama, khususnya mengakomodasi mereka yang kehilangan pekerjaan akibat efisiensi di sektor bisnis atau ekonomi.

Baca: Dear Milenial, Bergaji Rp 5 Juta, Kredit Rumah atau Ngontrak?

Dalam wawancara baru dengan Yahoo Finance, salah satu pendiri LinkedIn Reid Hoffman membagikan tiga nasihat untuk pencari kerja yang ingin tampil menonjol saat jutaan orang melamar pekerjaan secara online di tengah virus corona.

Lantas apa sajakah itu? Berikut paparannya dilansir Yahoo Finance:

Cari koneksi

Hal pertama para pelamar pekerja harus memberikan referensi profesional dengan tautan ke profil LinkedIn mereka. Mereka juga harus mempertimbangkan untuk membuat video yang menjelaskan mengapa mereka menginginkan pekerjaan itu.

Namun yang paling penting, pelamar harus membangun jaringan. Ini penting agar pelamar bisa mengetahui lebih cepat posisi kosong d sebuah perusahaan.

Buat video profil

Membuat video profil juga penting. Apalagi di tengah pandemi, semua pekerjaan kini dilakukan dari jarak jauh dan online.

Jika pencari kerja dapat memperkenalkan diri dalam video, mereka dapat memberikan gambaran kepada calon pemberi kerja. Ini akan sangat bermanfaat apalagi saat wawancara melalui Zoom (ZM) atau Google (GOOG, GOOGL) Meets.

Baca: Kabar Baik, Penerbangan Butuh 27 Ribu Pilot Baru di 2021

Bangun Jaringan

Pada 2016, LinkedIn memosting hasil survei terhadap lebih dari 3.000 orang yang menunjukkan bahwa 85% telah mendapatkan pekerjaan mereka melalui jaringan. Dengan tingkat pengangguran yang tinggi saat ini, jaringan mungkin menjadi lebih penting dari sebelumnya.

"Selalu mencoba untuk menggunakan jaringan Anda sehingga orang-orang memahami bahwa Anda, Anda tahu, pekerja keras, Anda tahu, kolaboratif [kolega] dan hal-hal lain, yang merupakan atribut yang biasanya Anda dapatkan melalui referensi atau jaringan," kata Hoffman.

(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 15 Perusahaan Terbaik untuk Bekerja di Indonesia, Ada Gojek?