Internasional
Gaji CEO Disney Dipangkas Rp 192,1 M, Ada Apa?
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
02 April 2019 18:07
Jakarta, CNBC Indonesia - CEO Disney Bob Iger mengalami pemotongan gaji tahun ini hingga US$13,5 juta (Rp 192,1 miliar).
Rumah Mickey Mouse itu mengubah kesepakatan remunerasi dengan Iger dan menurunkan total bonus yang akan diterimanya beberapa hari sebelum akuisisi bisnis media Fox oleh Disney Maret lalu, dilansir dari CNBC International, Selasa (2/4/2019).
Tampaknya keputusan itu telah disepakati juga oleh Iger.
"Saya bangga memimpin The Walt Disney Company melalui masa penting ini dan yakin berbagai perubahan yang saya dan para dewan buat adalah yang terbaik bagi Perusahaan," ujarnya dalam sebuah pernyataan.
Iger menerima penghasilan US$65,6 juta untuk kinerjanya di tahun fiskal lalu.
Namun, tahun ini perusahaan menghapus kenaikan gaji pokoknya sebesar US$500.000 dan menahannya di US$3 juta.
Disney juga memangkas bonus uang tunai potensial dari US$20 juta menjadi hanya US$12 juta serta menurunkan pembayaran insentif dari US$25 juta menjadi US$20 juta, kata perusahaan.
Perusahaan tidak mengungkapkan alasan perubahan tersebut. Namun, penurunan itu terjadi beberapa bulan setelah Disney menaikkan target yang harus Iger capai sebelum mendapat bonusnya.
Disney secara resmi mengakuisisi beberapa aset 21st Century Fox, Rabu (20/3/2019) dini hari waktu Amerika Serikat (AS).
Untuk memperoleh kepemilikan atas berbagai studio film hingga saluran televisi kerajaan media besutan Rupert Murdoch itu Disney harus menggelontorkan US$71,3 miliar (Rp 1.013 triliun).
Saksikan video mengenai Disney berikut ini.
[Gambas:Video CNBC]
(prm) Next Article Bos Disney Tolak Gaji Demi Beri Tunjangan ke 43.000 Pegawai
Rumah Mickey Mouse itu mengubah kesepakatan remunerasi dengan Iger dan menurunkan total bonus yang akan diterimanya beberapa hari sebelum akuisisi bisnis media Fox oleh Disney Maret lalu, dilansir dari CNBC International, Selasa (2/4/2019).
Tampaknya keputusan itu telah disepakati juga oleh Iger.
Iger menerima penghasilan US$65,6 juta untuk kinerjanya di tahun fiskal lalu.
 Foto: infografis/infografis sejarah Disney, studio kartun terbesar di dunia/Aristya Rahadian Krisabella |
Namun, tahun ini perusahaan menghapus kenaikan gaji pokoknya sebesar US$500.000 dan menahannya di US$3 juta.
Disney juga memangkas bonus uang tunai potensial dari US$20 juta menjadi hanya US$12 juta serta menurunkan pembayaran insentif dari US$25 juta menjadi US$20 juta, kata perusahaan.
Perusahaan tidak mengungkapkan alasan perubahan tersebut. Namun, penurunan itu terjadi beberapa bulan setelah Disney menaikkan target yang harus Iger capai sebelum mendapat bonusnya.
Disney secara resmi mengakuisisi beberapa aset 21st Century Fox, Rabu (20/3/2019) dini hari waktu Amerika Serikat (AS).
Untuk memperoleh kepemilikan atas berbagai studio film hingga saluran televisi kerajaan media besutan Rupert Murdoch itu Disney harus menggelontorkan US$71,3 miliar (Rp 1.013 triliun).
Saksikan video mengenai Disney berikut ini.
[Gambas:Video CNBC]
(prm) Next Article Bos Disney Tolak Gaji Demi Beri Tunjangan ke 43.000 Pegawai
Most Popular